Sebulan jadi Menteri Agama, Gus Yaqut Beberkan Rencana soal Ormas Islam dan Jawab Pertanyaan Jokowi Soal Ini

28 Januari 2021, 23:50 WIB
Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut. /Instagram @gusyaqut

SERANG NEWS – Belum lama dilantik sebagai Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas sudah diberi sejumlah pertanyaan oleh Presiden Jokowi.

Mantan Ketua GP Ansor ini mengaku diberi pertanyaan yang tidak biasa oleh orang nomor satu di Republik Indonesia.

Jokowi menanyakan mengapa harus membangun Ukhuwah Islamiyah kepada antar umat muslim di Indonesia.

Baca Juga: Produknya Direview Sederhana, Eiger Kirim Surat Keberatan buat Youtuber, Isinya Begini 

Baca Juga: Anggota Polsek Cisauk dan Damkar Tangsel Lakukan Penyisiran Monyet Liar di Perumahan Puspiptek Serpong

Hal itu diungkapkan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas saat menerima saat menerima kunjungan silaturahim jajaran pengurus Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di ruang kerja Menteri Agama, Kantor Kemenag Jalan MH Thamrin Jakarta.

"Saya sempat ditanya Presiden Joko Widodo mengapa harus membangun Ukhuwah Islamiyah. Saya jawab bangsa Indonesia dihuni mayoritas muslim, bila sesama muslim dapat menjaga dan merawat semangat Ukhuwah Islamiyah maka negara ini akan damai dan sejahtera," ujar Menag Yaqut dari laman Kemenag. SerangNews.com mengutip pada Kamis 28 Januari 2021.

Baca Juga: Cara Unik Ganjar Pranowo Terima Suntik Vaksin Covid-19 Tahap Dua, Pakai Baju Adat Melayu

Disela kunjungan itu, Menag Yaqut pun membeberkan sejumlah rencana perihal kegiatan Kementerian Agama.

Tokoh NU itu mengaku bersedia memfasilitasi jika diminta untuk meggelar pertemuan berkala antara sejumlah organisasi masyarakat Islam.

Ia berharap, kegiatan itu diharapkan bisa merawat kembali hubungan ukhuwah Islamiyah di bumi nusantara. 

Baca Juga: Produknya Direview Sederhana, Eiger Kirim Surat Keberatan buat Youtuber, Isinya Begini 

Ia menuturkan, pertemuan antar ormas Islam ini tidak perlu dalam bentuk kegiatan formal. Tetapi bisa dilakukan dalam bentuk kegiatan santai tetapi syarat dengan suasana keakraban.

"Misalnya dengan menggelar coffee morning dalam rangka menjalin dan merajut semangat ukuwah Islamiyah sesana muslim," tuturnya. 

Baca Juga: Viral Surat Keberatan Eiger, karena Produknya Direview Youtuber, padahal Gak Diendorse

Gus Yaqut meminta kepada KAHMI agar ikut mendukung program dari Kementerian Agama khususnya kegiatan pertemuan dengan seluruh ormas Islam.

"Meski semangat Ukhuwah Islamiyah menjadi prioritas bagi ormas keagamaan Islam, ormas keagamaan di luar Islam juga tetap kita rangkul," sambungnya.

Baca Juga: Menristek Masukan Katalis Merah Putih sebagai Produk Super Prioritas Riset Nasional 2021

Gus Yakut pun menyadari bahwa problem kebangsaan yang belakangan terjadi ini menyebabkan berkurangnya atau semakin menipisnya jalinan Ukhuwah Islamiyah sesama umat Islam. 

KAHMI sebagai alumni dari organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) mendukung rencana dari Menteri Agama tersebut.

Baca Juga: Sinopsis film Horns, Kisah Pria Bertanduk yang Mengungkap Kematian Pacarnya

Baca Juga: Ruislag Tanah dengan Perusahaan, Syafrudin Klaim Pemkot Serang Untung Besar

“KAHMI sangat mendukung rencana pertemuan secara berkala dengan ormas-ormas Islam dalam rangka menjalin semangat Ukhuwah Islamiyah," ujar Koordinator Presidium Majelis Nasional KAHMI Viva Yoga Mauladi. ***

 

Editor: Muh Iqbal Zikri

Sumber: Kemenag

Tags

Terkini

Terpopuler