Network
SERANG NEWS –Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dinilai tidak banyak bersuara perihal keamanan negara yang mulai terancam. Banyak ancaman datang dari negara lain yang bertujuan mengganggu keamanan dan pertahanan negara.
Padahal, berbagai ancaman pertahanan negara mulai datang seperti keluar masuknya kapal asing disejumlah perairan laut Indonesia. Terbaru ini, nelayan menemukan drone yang diduga milik China di perairan Indonesia pada penghujung Desember 2021 kemarin.
“Jadi begini ya, pertahanan itu suatu bidang yang sangat penting dalam suatu negara. Bahkan, menurut UUD pertahanan negara itu menjadi tujuan negara seperti melindungi negara dan rakyatnya,” ujar Menteri Pertahanan Prabowo Subianto seperti dikutip SerangNews dari video yang diunggah @indonesiaadilmakmur. Dikutip pada hari Rabu, 27 Januari 2021.
Baca Juga: Kode Redeem Free Fire Hari Ini, Segera Klaim Hadiah Gratisnya
Baca Juga: Ramalan Shio Kamis 28 Januari 2021, Shio Ayam: Lupakan Kisah Masa Lalu
Prabowo juga akhirnya mau buka suara perihal keputusan Ketua Umum Gerindra itu lebih banyak memilih diam.
Prabowo akhirnya mau buka suara perihal dirinya lebih banyak memilih diam saat kedaulatan negara dinilai mulai terancam. Ia menyebut. Sebagai Menhan sudah seharusnya lebih banyak diam.
“Jadikan tidak mungkin Menteri Pertahanan itu banyak berbicara. Karena hal itu menyangkut pertahanan negara. Katakanlah masalah kerahasiaan itu sangat penting, jadi salah kalau Menteri Pertahanan banyak bicara," katanya.
Baca Juga: Ramalan Shio Kamis 28 Januari 2021, Hari Menyenangkan untuk Shio Tikus dan Kerbau!
