Network
SERANG NEWS – Mahfud MD adalah Menteri Koordinator Politik Hukum dan Ham (Menko Polhukam) periode 2019-2024.
Namanya mulai santer terdengar setelah diisukan akan maju pada Pilpres 2024 berpasangan dengan bakal calon presiden dari Partai NasDem, Anies Baswedan.
Mahfud MD saat ini menjadi hangat diperbincangkan setelah aksinya mengungkap soal dugaan transaksi janggal senilai Rp 349 triliun yang mengarah pada tindak pidana pencucian uang (TPPU) di lingkungan Kementerian Keuangan.
Sosok Mahfud MD juga dinilai berpengalaman, baik di lembaga yudikatif dengan pernah menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi, di lembaga legislatif sebagai anggota DPR dan terakhir di lembaga eksekutif sebagai menteri pertahanan era Presiden Abdurrahman Wahid atau Gusdur.
Partai NasDem yang mengusung Anies Baswedan menyerahkan sepenuhnya nama cawapres kepada Anies.
Hal ini diungkap oleh Ketua DPP Partai NasDem Bidang Media Komunikasi Publik Charles Meikyansah pada Selasa 10 April 2023 kemarin.
"Secara prinsip kami di Koalisi Perubahan termasuk Partai NasDem untuk menyerahkan sosok cawapres kepada Bapak Anies Baswedan," ujar dia.
Namun, dia tidak menampik nama Mahfud kini melambung, selain adanya jabatan di pemerintah, Mahfud juga menangani sejumlah isu besar. Hal itu, menurut Charles dapat menguntungkan nama Mahfud.
"Pak Mahfud MD adalah salah satu tokoh nasional yang punya integritas dan kredibilitas dan tercatat jejak karirnya selama ini. Hari ini, Pak Mahfud banyak menjadi sorotan terkait beberapa isu yang sedang berkembang. Secara elektoral kondisi ini mungkin dapat menguntungkan bagi Pak Mafud," ucapnya.
Baca Juga: Tulis Buku Pemilu Kasih Sayang, Ketua Bawaslu Banten: Masyarakat Indonesia Cinta Damai dan Toleransi
Sebetulnya, banyak nama yang digadang-gadang sebagai Cawapres yang akan mendampingi Capres Anies Baswedan.
Nama-nama cawapres itu selain Mahfud MD, yakni Agus Harimurti Yudohoyono (AHY), Khofifah Indar Parawansa, Ahmad Heryawan (Aher), hingga Andika Perkasa.
Sementara partai Demokrat yang sejak awal bergabung di dalam Koalisi Perubahan pengusung Anies Baswedan menyerahkan nama Ketua Umumnya, Agus Harimurti Yudhoyono untuk berpasangan dengan Anies Baswedan.
Analis politik dan Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Arifki Chaniago memberikan analisanya terkait peluang Mahduf MD sebagai cawapres Anies Baswedan yang akan merugikan posisi AHY dan Partai Demokrat.
"Jika Mahfud dikaitkan sebagai cawapres pendamping Anies, maka ini bakal merugikan AHY yang sedang berjuang untuk menjadi cawapres Anies," ujar Arifki, Jumat, 14 April 2023.
Arifki mengatakan, saat ini NasDem dinilai punya narasi yang berbeda dengan Jokowi terkait capres.
Skema itu bisa saja berubah jika kedua belah pihak punya kesepakatan lain soal cawapres Anies.
"Demokrat harus memaksimalkan daya tawar AHY untuk berpasangan dengan Anies. Munculnya nama Sandi dan Mahfud secara tidak langsung tentu bakal merusak rencana AHY untuk menjadi cawapres Anies," ujarnya. ***
