SERANG NEWS - Wacana penundaan pemilu dan masa jabatan Presiden Jokowi menjadi tiga periode berbuntut panjang.
Muncul reaksi kritik dan penolakan dari sejumlah pihak yang menolak untuk menyetujui wacana penundaan Pilpres 2024 dan masa jabatan presiden Jokowi jadi 3 periode.
Sebelumnya wacana Pilpres 2024 ditunda disiarkan oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan yang juga Wakil Ketua MPR juga menyetujui ide ini.
Baca Juga: Beredar Baliho Bertagar 2024 Setia Bersama Jokowi, Politisi Demokrat: sepertinya Dipersiapkan Matang
Kemudian usulan Pilpres 2024 ditunda juga mengundang reaksi dukungan dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang mengklaim mendapat masukan dari petani sawit di Pekanbaru agar masa jabatan Presiden Jokowi diperpanjang. Ia mengatakan akan meneruskan usulan ini.
Kendati begitu, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan, sikap Presiden Joko Widodo sudah jelas terhadap wacana penundaan Pemilu.
Presiden Jokowi tetap ingin Pemilu 2024 digelar sesuai jadwal.
Namun di tengah pembahasan soal itu, pengamat politik Rocky Gerung meminta agar Mahfud MD untuk keluar dari lingkaran Presiden Jokowi.