Network
SERANG NEWS – Penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) Banpres BPUM UMKM terus disalurkan hingga batas akhir penutupan pada tanggal 18 Februari 2021.
Penerima bantuan segera mencairkan BLT BPUM UMKM karena proses pencairan bantuan sebesar Rp 2,4 juta akan segera berakhir.
Bantuan BPUM UMKM diberikan bagi pelaku usaha mikro yang terdampak Covid-19. Bantuan diberikan dalam bentuk transfer ke rekening Himbara seperti BRI, BNI, Mandiri dan BTN.
Baca Juga: Jadi Ketua Dewan Direktur LPI, Ridha Wirakusumah Siap Menarik Investor Dalam dan Luar Negeri
Baca Juga: Presiden Jokowi Umumkan 5 Nama Dewan Direktur LPI, Berikut Profil Lengkapnya
Segera login ke https://eform.bri.co.id/bpum untuk memastikan Anda sebagai penerima bantuan. Bagi pelaku UMKM yang tidak dapat bantuan BPUM, bisa mencoba untuk mendaftar saat Kementerian Koperasi dan UMK membuka pendaftaran penerimaan bpum UMKM.
Total bantuan yang diberikan sebesar Rp 2,4 juta. Batas akhir bantuan hingga 18 Februari 2021.
“Bagi Anda pelaku usaha mikro, nasabah maupun non-nasabah BRI, kini Anda bisa manfaatkan BANPRES Produktif bagi Pelaku Usaha Mikro atau BPUM. Batas waktu pencairan BPUM hingga 18 Februari 2021," tulis BRI melalui akun Instagramnya @bankbri_id dikutip SerangNews.com, Selasa 16 Februari 2021.
“Bantuan pemerintah sebesar Rp 2,4 juta rupiah ini diberikan untuk membantu usaha mikro yang terkena dampak ekonomi Covid-19,” tulisnya.
View this post on Instagram
Baca Juga: Prakiraan Cuaca DKI Jakarta Rabu 17 Februari 2021, Sebagian Wilayah Diguyur Hujan Ringan
Baca Juga: Cara Terbaru Daftar NPWP Online Tahun 2021, Bisa Dilakukan Sendiri!
Adapun cara lengkap cek penerima BLT Banpres BPUM UMKM adalah berikut :
- Penerima bantuan segera buka browser lalu Klik https://eform.bri.co.id/bpum
- Ketik Nomor NIK KTP dan kode verifikasi penerima bantuan
- Penerima bisa klik Proses Inquiry untuk mengetahui pelaku UMKM memperoleh banpres atau tidak.
Baca Juga: Cara Terbaru Daftar NPWP Online Tahun 2021, Bisa Dilakukan Sendiri!
Setelah NIK KTP dan nama Anda terdaftar sebagai penerima bantuan BLT UMKM Rp 2,4 juta, selanjutnya adalah proser verifikasi.
Penerima bantuan bisa segera datang ke kantor BRI terdekat dengan membawa dokumen seperti buku rekening/tabungan, surat pemberitahuan dapat BLT dan dokumen pendukung lain seperti KTP dan KK.
Penerima BPUM tidak perlu mengeluarkan dana selama proses validasi dan pencairan. Selanjutnya, dana BPUM diterima utuh tanpa potongan.
Baca Juga: Viral di TikTok Pria Tampan Pungut Sampah, Diduga Hamish Daud, Raisa: Kok Kaya Kenal!
Sebagai informasi, dalam proses pencairan BLT BPUM UMKM sebesar Rp 2,4 juta, penerima bantuan tidak dikenakan biaya apapun alias gratis.
Meski belum ada informasi resmi perihal pembukaan pendaftaran BPUM UMKM, namun pada akhir Desember 2020 Kemenkop UKM sudah mengajukan usulan perpanjangan pemberian BLT UMKM tersebut kepada Kementerian Keuangan.
Menurut informasi, target penerima BLT UMKM sama dengan penerima pada 2020 yaitu sebanyak 12 juta pelaku usaha mikro.
Sehingga total penerima BLT UMKM atau Banpres Produktif untuk Usaha Mikro (BPUM) menjadi 24 juta orang. ***
