Network
SERANG NEWS-- Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menolak hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara, pada 5 Maret.
Menurut AHY, KLB yang menghasilkan nama Moeldoko sebagai Ketua Umum itu ilegal serta tidak sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART).
AHY juga meminta Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI Yassona Laoly agar menolak gerakan pengambilalihan kepemimpinan PD.
Baca Juga: Lawan Moeldoko Cs, AHY dan Ratusan Kader Simpatisan Partai Demokrat Geruduk Kantor Kemenkumham
Baca Juga: Ramalan Zodiak Selasa 9 Maret 2021 Cancer, Leo, dan Virgo: Ada Rejeki Nomplok Nih!
Permintaan AHY disampaikan saat dirinya bersama pengurus DPP Partai Demokrat datang ke kantor Kemenkumham, Jakarta.
"Saya hadir hari ini dengan niat yang baik untuk menyampaikan surat resmi kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dan tentu jajaran Kemenkumham untuk menyampaikan keberatan," kata dia di kantor Kemenkumham, Jakarta, Senin 8 Maret.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Selasa 9 Maret 2021 Aries, Taurus, Gemini: Waspada Tekanan Mental
Jebolan Akademi Militer itu datang ke Kantor Kemenkumham didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen) partai demokrat Teuku Riefky Harsya dan segenap pimpinan DPD termasuk anggota DPR RI Komisi III.
