SERANG NEWS - Politikus Partai Demokrat Rachland Nashidik mengusulkan agar Gedung Kementerian Sosial bisa dirubah status dan fungsinya sebagai Museum.
Usulan Rachland atas dasar pertimbangan bahwa di Kementerian Sosial pernah terjadi kasus korupsi Bansos yang melibatkan Juliari P Batubara, Menteri Sosial Jokowi dan kader PDIP.
“Nanti, rejim berganti, bagaimana bila gedung Kemensos kita ubah fungsinya jadi museum? Untuk mengingat korupsi Bansos oleh kader PDIP di masa Presiden Jokowi. Bisa ditambah apik dengan menyertakan rongsok bus bekas Transjakarta yang dibeli oleh Gubernur Jokowi. Setuju?,” ujar Rachland Nashidik melalui cuitan di media sosial Twitter pribadinya, @RachlanNashidik dikutip SerangNews.com, Rabu 17 Februari 2021.
Nanti, rejim berganti, bagaimana bila gedung Kemensos kita ubah fungsinya jadi museum?
Untuk mengingat korupsi Bansos oleh kader PDIP di masa Presiden Jokowi.
Bisa ditambah apik dengan menyertakan rongsok bus bekas Transjakarta yang dibeli oleh Gubernur Jokowi.
Setuju?— Rachland Nashidik (@RachlanNashidik) February 17, 2021
Baca Juga: Ken Marah Lihat Reno dan Maudy Makan Bareng, Sinopsis Love Story The Series Rabu 17 Februari 2021
Baca Juga: Segera Berakhir, Akses eform.bri.co.id/bpum, Cek Status Penerima BLT UMKM Rp 2,4 Juta
Mulanya, Rachland menyinggung para buzzer yang menyebut sejumlah proyek makrak di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) seperti Waduk Tukul di Pacitan, Jawa Timur dan Proyek Wisma Atlet di Hambalang, Jawa Barat.
“Mangkrak karena tak diteruskan. Pembangunan Wisma Hambalang dilarang KPK karena barang bukti kasus. Larangan dicabut setelah kasus ditutup. Jokowi menolak meneruskan dan buzzeRP menyebutnya "mangkrak". Padahal proyek lain di masa SBY dirayakan Jokowi. Tanpa menyebut peran SBY,” ujarnya.
Baca Juga: PKS Puji Wacana Jokowi Revisi UU ITE, Mardani Ali Sera: Perlu Segera Dilaksanakan
Baca Juga: Hasil Liga Champions Barcelona vs PSG: Mbappe Hattrick, PSG Pecundangi Blaugrana di Camp Nou