Waspada! Corona Tipe Baru Asal India Sudah Masuk Jakarta, Wagub Ahmad Riza Minta Warga Terapkan Prokes

22 Mei 2021, 14:39 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria. / Instagram.com/@arizapatria

SERANG NEWS – Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta agar warga di DKI Jakarta untuk waspada dan mencegah penyebaran virus Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Permintaan Wagub DKI Jakarta tersebut menyusul temuan virus Corona jenis baru hasil mutasi dari India dengan tipe B.1.617 pasca libur lebaran Idul Fitri 2021.

"Mutasi corona India sudah masuk Jakarta," ujar Ahmad Riza Patria di Balai Kota pada Kamis, 20 Mei 2021.

Dengan temuan kasus tersebut, warga Jakarta diminta Ahmad Riza Patria untuk waspada.

Terlebih kata dia, penularan dari mutasi virus corona varian India ini sangat cepat sehingga perlu diantisipasi oleh semua warga Jakarta.

Namun demikian, Ahmad Riza Patria belum bisa memberikan keterangan lebih detail berapa korban yang telah terjangkit virus corona varian India ini.

"Apalagi varian tersebut gejalanya tidak terlihat, penularannya cepat dan ini yang harus kita antisipasi," katanya.

Baca Juga: Paula Verhoeven Istri Baim Wong Dikabarkan Positif Covid-19, Jalani Isolasi Mandiri di Rumah

Sementara Kepala Seksi Survailance dan Epidemiologi Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ngabila Salama mengatakan sedang melakukan penelusuran sumber virus Corona tipe baru tersebut di DKI Jakarta.

Tercatat ada satu korban yang saat ini diketahui terdeteksi terjangkit virus corona varian India.

Namun Ngabila Salama belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut korban tersebut tinggal di daerah mana.

"Sampel-sampel semua sudah kita kumpulkan kita lakukan pemeriksaan lagi," ujarnya.

Varian baru Covid-19 yang diberi nama B.1.617 telah dilaporkan muncul di 17 negara sehingga meningkatkan kekhawatiran global.

Sebagai negara yang juga punya populasi padat dan adanya tradisi pergerakan massa yang tinggi, Indonesia harus mampu memetuk pelajaran dari apa yang terjadi di India saat ini.

B.1.617 berisi dua mutasi kunci di bagian luar "ujung runcing" virus yang menempel pada sel manusia, kata ahli virologi senior India, Shahid Jameel.

Organisasi Kesehatan Dunia WHO mengatakan, garis turunan utama varian B.1.617 pertama kali diidentifikasi di India Desember 2020 meski versi sebelumnya teridentifikasi pada Oktober 2020.

Artikel dikutip SerangNews.com dari Pikiran.Rakyat dengan judul Efek Gelombang WNA India Masuk Indonesia Mulai Terasa, Warga Jakarta Kena Imbas, Diminta Waspada

Sebelum dilaporkan di Jakarta, virus Covid-9 tipe baru ini sudah lebih dulu menginveksi dua masyarakat Kota Tangerang Selatan, Banten.

Ada dua pasien yang ditemukan positif di Tangerang akibat mutasi virus corona dari India.

Baca Juga: Dinkes Banten Sebut 2 Warga Serpong Utara Tangsel Terpapar Virus Corona Varian Baru Asal India

Baca Juga: Kasus Covid-19 Capai 1413, Kota Serang Masuk Zona Merah, Dinkes Sebut Klaster Keluarga Tak Terkendali 

Kabar tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji.

"Ada dua kasus di Kelurahan Pondok Jagung, Kecamatan Serpong Utara, Tangerang Selatan," ujarnya.

Kedua pasien masih menjalani perawatan di bawah pengawasan Satuan Gugus Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19.

Ati menjelaskan, keduanya yang merupakan warga Pondok Jagung, diduga tertular virus varian B.1.6.1.7 dari anak mereka yang tinggal di Jakarta. ***

(Rizki Laelani/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Muh Iqbal Zikri

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler