Dinkes Khawatirkan Peningkatan Klaster Keluarga, Ini Penyebabnya

- 26 Oktober 2020, 22:26 WIB
Sekertaris Dinkes Kota Serang Hikmat Sumantri/Serangnews.
Sekertaris Dinkes Kota Serang Hikmat Sumantri/Serangnews. /

SERANGNEWS.COM - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang mengkhawatirkan peningkatan kasus Covid-19 di klaster keluarga. Pasalnya, jumlah pasien Covid-19 di Kota Serang dalam sepekan terkahir mengalami lonjakan signifikan.

Sekretaris Dinkes Kota Serang Hikmat Sumantri mengatakan, kekhawatiran peningkatan pada klaster keluarga karena banyak pasien tanpa gejala yang isolasi mandiri di rumahnya. 

"Pertama yang terindikasi tanpa gejala yang postif tidak disiplin 3 M. Kedua, masalah fasilitas rumahnya," kata Hikmat kepada wartawan, Senin 26 Oktober 2020.

Baca Juga: Gotong Royong Bersama Warga, TNI Buka Akses Jalan Tiga Desa Terisolir di Pandeglang

Upaya Dinkes dalam memutus mata rantai penyebaran di klaster keluarga, ucap dia, dengan cara menyediakan rumah singgah. Namun, hingga saat ini pihaknya masih kesulitan mendapatkan rumah singgah.

"Jadi kita kesulitan untuk wisma atau hotel di Kota Serang ini untuk jadi tempat singgah, ketakutan khawatir hotel ini atau wisma ini tidak menarik masyarakat karena bekas rumah singgah," ucapnya.

Jika masih belum ada hotel atau wisma yang mau dijadikan rumah singgah, ujar dia, pihaknya akan mengambil alternatif dengan menjadikan rusunawa di Margaluyu, Kasemen sebagai rumah singgah. Meskipun, sempat mendapat penolakan dari penghuni dan sarana yang ada belum memadai 

Baca Juga: Pelecehan Seksual kepada Saraswati Ciderai Demokrasi dan Merendahkan Kaum Perempuan

"Memang untuk sementara ini antara hotel dan wisma, paling terakhirnya kita kembali ke rusunawa," ujarnya.

Halaman:

Editor: Kiki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x