Bela Blusukan Risma yang Tuai Kritik, Tsamara Amany: Heran, Kok Dibuat Ruwet

8 Januari 2021, 12:22 WIB
Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia Tsamara Amany. /Instagram @tsamaradki/

SERANG NEWS - Blusukan Menteri Sosial Tri Rismaharini di kawasan DKI Jakarta menuai banyak pro kontra dan kritik dari sejumlah kalangan.

Banyak pihak menilai blusukan yang dilakukan Risma itu kurang tepat dengan posisinya sebagai Mensos.

Bahkan aksi blusukan mantan Walikota Surabaya itu sempat mencuatkan trending kata "pencitraan" dalam jagad Twitter.

Baca Juga: Komentari Gaya Blusukan Mensos Risma, DPRD DKI Jakarta: Dia Masih Seperti Walikota

Kendati banyak kritik, tak sedikit pula yang membela gaya blusukan Risma. Salah satunya, pembelaan yang dilakukan Ketua DPP PSI (Partai Solidaritas Indonesia) Tsamara Amany.

"Heran. Orang blusukan kok dibuat ruwet. Setiap pejabat publik punya caranya masing-masing dalam memimpin," tulis Tsamara Amany melalui Twiiter @TsamaraDKI seperti dipantau Serangnews.com, Jumat 8 Januari 2021.

Politisi muda kelahiran Jakarta 24 Juni 1996 ini menilai gaya yang dilakukan Risma justru perlu didukung karena menujukkan pemimpin yang mau langsung berdialog dengan rakyat.

Baca Juga: Bebas dari Hukuman Terorisme, Abu Bakar Baasyir Habiskan Waktu di Pesantren Bersama Keluarga

"Kalau cara bu Risma adalah blusukan, ya itu bagus & layak didukung. Berinteraksi langsung dengan warga tak kalah penting," tulis Tsamara Amany lebih lanjut.

Tsamara Amany membela blusukan Risma yang tuai kritik melalui akun Twitter @TsamaraDKI Capture Twitter @TsamaraDKI

Diketahui, Risma belum lama ini melakukan blusukan ke sejumlah wilayah di kawasan DKI Jakarta dan menemui gelandangan atau warga Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) di daerah Jalan Thamrin persis di sisi kanan Plaza UOB, Jakarta Pusat.

Risma menyapa dan berdialog dengan PPKS termasuk menanyakan asal kampung halaman, dan tidak kalah penting meminta kesediaan mereka mendapatkan pembinaan.

Baca Juga: Ditunjuk jadi Mensos, Risma: Matur Suwun Pak Jokowi, Pak Ma'ruf Amin

Baca Juga: Syafrudin Lantik Sekda Kota Serang Hari ini, Sumber 'Pemkot': Sudah Positif Nanang

Risma bertemu dengan pria paruh baya yang tidur beralaskan kardus. Pria berambut putih ini memperkenalkan namanya, Kastubi.

Langkah Risma ramai mendapat kritik. Bahkan ada sejumlah warna net yang menelusuri profil PPKS yang ditemui Risma itu.

Kritik terhadap Risma beberapa di antaranya dilontarkan oleh anggota DPRD DKI Jakarta Mujiono.

"Kita lihat kira-kira sebulan lagi deh, apakah dia tetap di Jakarta apa enggak. Kalau dia tetap di Jakarta udah makin jelas aja," kata Mujiono dikutip Serangnews.com dari Pikiran-rakyat.com.

Baca Juga: 15 Tahun Jalani Hukuman Terpidana Terorisme Abu Bakar Baasyir Bebas Jumat Ini

"Konteksnya dia masih konteks wali kota sih lihat aja. Surabaya seberapa luas sih," sambung Mujiono.

Kritik lainnya juga dilontarkan Rizal Ramli melalui akun Twitternya @RamliRizal, dia mengkritik gaya blusukan yang dilakukan oleh Mensos Risma belum lama ini dan menjadi perbincangan.

“Mbak Risma,, sudahlah. Jangan terlalu lebay. Tangan melipat Wajah sedikit senyum,” paparnya seperti dipantau Pikiran-Rakyat.com Jumat 8 Januari 2021.

Editor: Ken Supriyono

Sumber: Twitter Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler