Pengemudi Ojol Jadi Korban Begal saat Melintas di Kawasan Tamansari Jakarta Pusat

- 20 November 2020, 23:27 WIB
Ilustrasi begal.
Ilustrasi begal. /PRFM

SERANG NEWS -Seorang pengemudi ojek online (ojol) menjadi korban begal di Kawasan Tamansari, Jakarta Pusat. Korban pun mengalami luka di bagian pantat.

Kejadian bermula saat ojol melintas kawasan tersebut Jumat 20 November 2020, sekira pukul 03.00. Korban hendak menghantarkan pesanan makanan menuju kantor Jaya Agency.

Saat korban melintas, tiba-tiba datang dua motor dengan lima orang menghampiri dan memepetnya.

Kemudian, salah seorang pelaku menodongkan senjata tajam kepada korban. Para pelaku mencoba merampas motor yang dikendarai korban.

Baca Juga: BTS resmi rilis album BE, Tampil di American Music Award Dengan Single Terbaru

Tak tinggal diam, korban melawan pelaku yang berjumlah lima orang itu. Akibatnya, korban mengalami luka akibat tertusuk senjata tajam pelaku di bagian belakang.

Beruntung, motor korban tidak sempat dibawa kabur oleh para pelaku. Hanya saja, pelaku merampas dompet dan handphone korban yang sudah berada di tangan para pelaku yang melarikan diri.

Informasi dari pihak kepolisian, korban bernama Aditya Wiratama Suka Riyanto (18). Saat ini korban harus mengalami perawatan akibat luka tusuk di bagian pantat.

Baca Juga: Hasil Survey RSRC Pilkada Tangsel, Muhammad Rahayu Kejar Benyamin Pilar 

Saat melarikan diri seorang pelaku terjatuh dan diamankan warga. Warga lantas menyerahkannya pelaku kepada pihak Polisi setempat. Sementara korban yang terluka langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.

"Sedang pendalaman (kasus) dengan Kanit Reskrim. Nanti akan dikabari lebih lanjut," ujar Kapolsek Metro Tamansari, AKBP Abdul Ghafur sebagaimana dilansir Serangnews.com dari Antara Jumat 20 November 2020.

Menurut keterangan korban, kata Ghafur, para pelaku berjumlah lima orang yang berboncengan dua motor.

Baca Juga: Setelah Menolak, Beredar Video Lapbas Siap Sambut Kedatangan Habib Rizieq di Banten

Kanit Reserse Kriminal Polsek Metro Tamansari AKP Lalu Musti Ali menambahkan, pihaknya baru mengamankan satu terduga pelaku yang ditangkap oleh warga saat ditemukan terjatuh usai insiden tersebut.

Hanya saja, saat insiden terjadi, lanjut Lalu Musti, tidak ada saksi selain korban. Karenanya, Polisi masih melakukan pendalaman.

“Karena situasi di TKP gelap dan keterangan masih berdiri sendiri (tidak ada saksi), jadi kami belum memberi kesimpulan,” ujar dia.***

Editor: Ken Supriyono

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah