Jokowi Bilang Isu Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Menampar Mukanya, Kini Bilang Itu Bagian dari Demokrasi

- 30 Maret 2022, 16:51 WIB
Presiden Jokowi di Acara Silatnas Desa 2022 Istora Senayan, Selasa 29 Maret 2022.
Presiden Jokowi di Acara Silatnas Desa 2022 Istora Senayan, Selasa 29 Maret 2022. /Tangkapan layar YouTube/Sekretariat Presiden//

Baca Juga: Apdesi Dukung Jokowi 3 Periode Habis Lebaran, Said Didu Ingatkan Soal Potensi Kades Melanggar UU

Dengan lantang Jokowi mengatakan tidak setuju pada usul perpanjangan masa jabatan presiden.

Dia bahkan curiga ada pihak yang ingin menjerumuskannya dengan mengusulkan wacana tersebut.

"Kalau ada yang usulkan itu, ada tiga (motif) menurut saya, ingin menampar muka saya, ingin cari muka, atau ingin menjerumuskan. Itu saja," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, 2 Desember 2019 lalu.

Jokowi menegaskan, sejak awal ia sudah menyampaikan bahwa dirinya adalah produk pemilihan langsung berdasarkan UUD 1945 pasca-reformasi. Oleh karenanya, masa jabatannya dibatasi 2 periode saja.

Tak sampai disitu, isu wacana Jokowi 3 periode kembali mencuat pada Maret 2021.

Baca Juga: Ditolak Mahasiswa, Ketua Umum DPP Apdesi Surta Wijaya Justru Dukung Jokowi 3 Periode, Berikut Profilnya

Lantaran pernyataan mantan Ketua MPR Amien Rais yang menyebut bahwa ada skenario mengubah ketentuan dalam UUD 1945 soal masa jabatan presiden.

Jokowi pun kembali bersuara keras. Ia menegaskan tidak berniat dan tak punya minat untuk menjabat selama 3 periode.

"Saya tegaskan, saya tidak ada niat. Tidak ada juga berminat menjadi presiden tiga periode," kata Jokowi yang dikutip melalui tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Senin 15 Maret 2021.

Halaman:

Editor: Muh Iqbal Zikri

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah