Network
SERANG NEWS – Tim Basarnas terus melakukan pencarian terhadap para korban jatuhnya pesawat komersil Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di Kepulauan Seribu pada Sabtu 9 Januari 2021. Pesawat Sriwijaya Air SJ182 Jakarta-Pontianak yang membawa 50 penumpang dan 12 hilang kontak usai empat menit setelah lepas landas.
Dari proses pencarian pada hari Minggu 10 Januari 2021, tim berhasil menemukan 10 kantong yang diduga serpihan dari pesawat, 5 potong pakaian, dan sinyal blackbox.
Temuan tersebut setelah dilakukan pencarian oleh Tim Gabungan selama 1 hari ini.
Baca Juga: Penampakan Serpihan Sriwijaya Air SJ 182 di Dasar Laut saat Diangkat Tim Penyelam Denjaka TNI AL
Baca Juga: Lagi Pesawat Komersil Jatuh, Legislator Ini Minta Kemenhub Evaluasi Seluruh Maskapai Penerbangan
Melalui akun media sosial twitter, Basarnas melaporkan hasil temuan resminya pada 10 Januari 2021.
"Update temuan hari ini : 10 kantong berisi serpihan pesawat dan body part korban serta 5 potong pakaian", cuit Basarnas seperti dikutip SerangNews.com dari akun twitter @SAR_NASIONAL pada Minggu, 10 Januari 2021.
pernyataan Kabasarnas : “signal emergency 2 blackbox pesawat diyakini sudah terdeteksi dgn jarak 150-200 m dr lokasi jatuhnya pesawat”#SJ182 #Basarnas pic.twitter.com/K4dBtCCzV6— BASARNAS (@SAR_NASIONAL) January 10, 2021
Pernyataan selanjutnya Kabasarnas mengatakan bahwa signal emergency 2 blackbox pesawat diyakini sudah terdeteksi dgn jarak 150-200 m dr lokasi jatuhnya pesawat.
"Pernyataan Kabasarnas : “signal emergency 2 blackbox pesawat diyakini sudah terdeteksi dgn jarak 150-200 m dr lokasi jatuhnya pesawat”, cuit Basarnas.
