SERANG NEWS - Pelaksana tugas (Plt) Menteri Sosial (Mensos), Muhadjir Effendy menegaskan pemerintah tetap akan menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat terdampak Covid-19 pada tahun 2021.
Untuk mekanisme penyalurannya antara wilayah Jabodetabek berupa bantuan sosial tunai (BST). Sementara untuk luar Jabodetabek berupa bansos reguler dan jaring pengaman sosial Covid-19.
"Untuk bansos di Jabodetabek, teknisnya masih harus berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta," jelas Muhadjir di Gedung Kementerian Sosial, Senin 14 Desember 2020
Baca Juga: Pemprov Banten Salurkan Rp472,8 Miliar untuk Bansos Covid-19
Baca Juga: Mensos Juliari Korupsi Dana Bansos Covid-19, Iwan Fals Sindir lewat Lagu Berjudul +Almari
Sementara untuk bansos di luar Jabodetabek, kata Muhadjir, berupa bansos reguler dan jaring pengaman sosial Covid-19 tetap dilakukan seperti biasanya.
Untuk kartu sembako atau bantuan pangan nontunai (BPNT) jumlahnya mencapai 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Selanjutnya untuk program keluarga harapan (PKH), yakni 10 juta KPM, sedangkan BST khusus penanganan Covid-19 Kemensos akan menyalurkan untuk 10 juta KPM.
Baca Juga: Ikatan Cinta Malam ini 14 Desember di RCTI, Elsa Bebas, Ceritanya Semakin Menarik