SERANG NEWS – Pandemi Covid-19 berdampak ke sejumlah sektor usaha termasuk industri di bidang pariwisata. Hal ini juga diperparah dengan penyebaran wabah yang merata di 34 Provinsi dan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Lesu bisnis pariwisata memaksa sejumlah daerah harus kerja ekstra. Sejumlah kebijakan seperti pemberian diskon secara terbuka dengan pelayanan setara bintang belum juga efektif.
Baca Juga: Turki Mulai Jadi Pilihan Wisatawan Indonesia Dimasa Pandemi Covid-19
Baca Juga: Objek Wisata Tiga Gili di Lombok Utara Mulai Ramai Wisatawan, Polisi Lakukan Pemeriksaan
Bahkan, Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) sampai harus membuka penerbangan langsung ke Tiongkoh. Padahal, negera yang terletak di Asia Timur itu menjadi negara awal mula pandemi Covid-19 muncul.
Pembukaan penerbangan ini dilakukan pemerintah setempat guna meningkatkan kunjugan wisatawan mancanegara ke daerah Bangka Belitung.
"Membuka penerbangan langsung dari Tiongkok, tepatnya dari Provinsi Sichuan," kata Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Sabtu 28 November 2020.
Baca Juga: Dear Para Pelancong, Siap-siap Pariwisata Bali Akan Kembali di Buka