Viral, Gara-gara Lepas Infus, Seorang Perawat RS Siloam Palembang Dianiaya Keluarga Pasien

16 April 2021, 15:22 WIB
Seorang perawat RS Siloam Palembang diduga dianiaya oleh pria berbaju merah yang merupakan keluarga pasien, Jumat 16 April 2021 /Tangkapan layar Instagram/@trendingbuzz.id//

 

SERANG NEWS- Video penganiayaan yang dilakukan oleh salah satu keluarga pasien kepada seorang perawat RS Siloam Palembang viral di media sosial, Jumat 16 April 2021.

Dikutip dari akun Instagram @trendingbuzz.id, video penganiayaan berdurasi 40 detik itu memperlihatkan seorang pria berkaos merah mengenakan topi berwarna putih yang diduga merupakan keluarga pasien ngamuk dan memarahi salah satu perawat rumah sakit tersebut.

Pria itu juga terlihat menjenggut rambut korban, saat kedua temannya mencoba membantu dan merelai penganiayaan yang terjadi di dalam ruang kamar pasien itu.

Baca Juga: Tragis, 3 Pelajar SD Tewas, 2 Kritis Usai Ditabrak Bus Antar Provinsi di Sumbar

Baca Juga: Tugu Pamulang Viral Lagi, Desain dan Fisiknya Tak Sesuai Ekspektasi, Netizen: Mirip Toren Air

Dalam Laporan Polisi yang juga beredar di media sosial, diketahui korban seorang perawat RS Siloam Palembang bernama Christina Ramauli S (27), warga Komplek Griya Sukajadi Permai, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, diduga menjadi korban penganiayaan keluarga pasien lantaran gara-gara lepas infus.

Peristiwa tersebut terjadi di ruangan IPD 6 di kamar 6026 RS Siloam Palembang. Sebelum kejadian, awalnya korban dipanggil pelaku dan menyuruhnya untuk menemui di kamar tempat anak pelaku dirawat. Kemudian, korban pun datang dan ditemani saksi CH serta temannya 1 orang.

Setelah bertemu pelaku di kamar, pelaku kemudian menyuruh saksi CH dan temannya untuk pergi meninggalkan korban sendirian di kamar tersebut.

Baca Juga: Wacana Reshuffle Kabinet, Benny K Harman Mengaku Khawatir Akibat Tekanan Cukong

Namun, saksi tidak mau pergi meninggalkan korban sendirian. Saat itu pelaku langsung menanyakan kepada korban 'bagaimana cara korban melepaskan infus di tangan anaknya pada saat itu?' Saat korban akan menjawab pertanyaan itu, tiba-tiba pelaku langsung memukul wajah korban.

Hal itu membuat saksi berusaha membantu untuk melerai, tetapi pelaku kembali memukul lagi. Saksi langsung meminta bantuan pihak keamanan rumah sakit, namun saat kembali ke dalam kamar saksi melihat korban sudah berlutut di depan pelaku. Pelaku, juga menendang perut korban.

Saksi pun berusaha membawa korban keluar kamar namun rambut korban malah dijengut pelaku sehingga sempat tarik menarik, namun akhirnya dengan dibantu teman-teman, korban berhasil keluar.

Baca Juga: Terungkap Usai Ditangkap Polisi, Aktor Muda Jeff Smith Beberkan Alasannya Pakai Ganja

Akibat penganiayaan itu, korban langsung dilarikan ke emergensi untuk mendapatkan perawatan akibat penganiayaan itu.

Selanjutnya atas kejadian itu korban melaporkan peristiwa tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.

Terpisah, dikutip SerangNews.com dari akun Instagram @kabarnegri, laporan tersebut dibenarkan Kasubbag Humas Polrestabes Palembang, Kompol M Abdullah.

Baca Juga: Ulang Tahun Kopassus ke-69, Panglima: Tingkatkan Terus Profesionalisme

Kompol M Abdullah mengatakan anak terlapor merupakan pasien di RS tersebut. Terlapor Jason tidak senang diduga korban tidak benar pada saat melepaskan infus di tangan anaknya lalu terlapor marah.

Terlapor kemudian memanggil korban untuk mendatangi kamar tempat anaknya di rawat.
Korban kemudian menemui terlapor bersama teman korban lainnya.

Setibanya di kamar tempat anak terlapor dirawat, teman-teman korban disuruh terlapor untuk keluar meninggalkan korban sendirian.

Baca Juga: Prediksi Love Story The Series, Jumat 16 April 2021, Om Irfan Kecelakaan, Argadana Ngamuk Saat Makan Malam

Kemudian terlapor menanyakan bagaimana korban melepaskan selang infus di tangan anaknya. Belum sempat korban menjawab terlapor langsung memukul muka sebelah kiri korban menggunakan tangannya.

Selanjutnya teman korban yang melihat aksi itu mencoba melerai, namun terlapor langsung mendekati korban, dan kembali memukul muka korban menggunakan tangan kanannya.***

Editor: Ken Supriyono

Sumber: Instagram @movreview

Tags

Terkini

Terpopuler