Dalih Tak Ada Anggaran Kemensos Hentikan BST 2021, HNW: Mensos Harusnya Bantu Rakyat Miskin Terdampak Covid-19

3 April 2021, 12:12 WIB
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid /Twitter/@hnurwahid//

SERANG NEWS- Kementerian Sosial (Kemensos) hentikan bantuan sosial tunai (BST) tahun 2021, bagi masyarakat terdampak Covid-19 di Indonesia, karena dalih ketiadaan anggaran.

Kebijakan penghentian BST itu pun lantas menuai reaksi dari sejumlah politikus tanah air. Salah satunya dari Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid (HNW).

Dikutip SerangNews.com melalui akun Twitternya @hnurwahid pada Sabtu 3 April 2021, pria yang akrab dipanggil HNW itu menyampaikan kekecewaannya BST dihentikan karena dalih ketiadaan anggaran.

Baca Juga: Bom Meledak di Gereja Katedral Makassar HNW: Siapapun Pelakunya Usut Tuntas, Agar tak Jadi Fitnah

Baca Juga: Tidak Ada Anggaran, Kemensos Pastikan Program BST Rp300 Tidak Diperpanjang

"Kecewa Bantuan Sosial Tunai Dihentikan, Dg Dalih Ketiadaan Anggaran," tulis tweetnya.

Dijelaskannya, padahal menurut HNW, anggaran pemulihan ekonomi sudah ratusan triliun digelontorkan.

"Pemerintah Jg Suntikkan Rp20 T untuk Jiwasraya. Harusnya Mensos Bantu Rakyat Miskin Yg Makin Bertambah, Bukan Hentikan Bantuan Sosial Tunai," jelasnya.

Baca Juga: Nadiem Makarim Berlakukan Sekolah Tatap Muka, Puan Maharani Wanti-wanti Soal Keselamatan Siswa dan Guru

Ditambahkan Hidayat Nur Wahid, alasan tidak tersedianya anggaran seperti yang diutarakan Mensos Tri Rismaharini belum lama ini dinilai tak masuk akal.

HNW menyebut sepanjang tahun 2021 ada anggaran Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang malah meningkat mencapai Rp700 triliun dimana Rp125 triliun di antaranya diperuntukkan untuk modal BUMN dan penempatan dana di perbankan.

"Mensos tidak berkilah dengan dalih ketiadaan anggaran, karena faktanya APBN ada dan anggaran bisa melimpah seperti untuk pemulihan ekonomi," tegasnya lagi.

Baca Juga: Sekolah Tatap Muka Mulai Diberlakukan April 2021, Ini Syarat dan Ketentuan yang Harus Dipenuhi

Sebelumnya diberitakan SerangNews.com, Bantuan Sosial Tunai (BST) Rp300 ribu yang disalurkan oleh Kementrian Sosial (Kemensos) dipastikan hanya akan berlangsung hingga bulan April 2021.

BST Rp300 ribu sendiri diberikan kepada masyarakat yang terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos.

Kemensos sendiri menilai BST Rp300 ribu telah menjadi instrumen penting dalam memulihkan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga: Dituding Curi Uang, Oknum Kepsek dan Guru di Lumajang Sulut Puluhan Tangan Siswa dengan Korek Api

Namun, sayangnya bantuan ini tidak akan dilanjutkan atau tidak akan diperpanjang hingga terakhir dibagikan pada bulanApril 2021 ini.

Staf Ahli Menteri Sosial Bidang Aksesibilitas Sosial Sonny W Manalu mengatakan dana BST dari Kementerian Sosial hanya disiapkan sampai April 2021.

Dana sebesar total Rp12 triliun disalurkan setiap bulan kepada 10 juta keluarga penerima manfaat (PKM) selama empat bulan, sejak awal Tahun 2021.

Baca Juga: Viral Pengendara Fortuner Acungkan Pistol ke Puluhan Warga Usai Tabrak Motor di Duren Sawit Jaktim

Sementara itu, Menteri Sosial Tri Rismaharini menuturkan tidak dilanjutnya program ini, karena pemerintah tak memiliki anggaran untuk melanjutkan bantuan ini.***

 

Editor: Ken Supriyono

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler