Perubahan Iklim sampai Penyelamatan Nyawa Akibat Covid-19 Jadi Pembicaraan Pemimpin Dunia di KTT G20

- 22 November 2020, 11:36 WIB
Presiden Jokowi menghadiri KTT G20 secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
Presiden Jokowi menghadiri KTT G20 secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. /Biro Pers Setpres/Lukas

"Jika kita hari ini ada di Arab Saudi, maka kita harus mengunjungi Neom, kota yang sempat saya kunjungi sebelum dibangun beberapa tahun lalu. Di atas tanah-tanah penghasil minyak bumi, Neom justru memanfaatkan tenaga hidrogen yang ramah lingkungan dan energi surya yang tidak akan habis. Kota Neom, visi Kota Neom, merupakan simbol dari cita-cita bersama untuk masa depan," kata PM Johnson.

Neom merupakan kawasan industri di Arab Saudi, yang luasnya diperkirakan 33 kali lebih besar dari Kota New York di Amerika Serikat. Lokasi Neom berada di Provinsi Tabuk, tepatnya di pesisir Laut Merah.

Baca Juga: Indonesia Gandeng Jepang dan Negara ASEAN Perkuat Pemulihan Ekonomi Akibat Covid-19

Pembangunan tahap pertama Neom ditargetkan selesai pada tahun ini dan tuntas sepenuhnya pada 2025, kata Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman pada 2018.

Sementara itu, tuan rumah KTT G20, Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud yang membuka acara menyoroti penanganan pandemi Covid-19 untuk menyelamatkan nyawa dan perekonomian masyarakat.

"Dalam waktu dekat, kita harus menyasar persoalan kerentanan akibat Covid-19 selagi bekerja untuk melindungi nyawa dan penghidupan masyarakat," kata Raja Salman dalam pidato pembukaan KTT G20 2020 yang disiarkan secara langsung dari Riyadh, Arab Saudi, melalui situs resmi G20.

Baca Juga: Di KTT ASEAN-Korea Selatan, Jokowi Bicara Vaksin Covid-19, Ketahanan Kesehatan dan UMKM Digital

G20 diisi oleh 20 negara dengan ekonomi terbesar di dunia, yakni Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brazil, Britania Raya, China, India, Indonesia, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Korea Selatan, Meksiko, Prancis, Rusia, Turki, serta Uni Eropa.

Tahun ini, Arab Saudi menjabat sebagai ketua G20, yang mengusung tema "Mewujudkan Kesempatan Abad 21 Untuk Semua"-- namun situasi pandemi membuat Arab Saudi harus menyesuaikan fokus menjadi "Memberdayakan Masyarakat, Menjaga Planet, dan Membentuk Batas-Batas Baru".

Dalam pidato yang sama, Raja Salman juga memperingatkan para pemimpin negara anggota G20 (termasuk yang hadir secara virtual, di dalamnya Presiden RI Joko Widodo) agar bekerja keras menciptakan kondisi di mana vaksin dan pengobatan Covid-19 dapat tersedia dengan akses yang merata.

Halaman:

Editor: Ken Supriyono

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah