Indonesia Gandeng Jepang dan Negara ASEAN Perkuat Pemulihan Ekonomi Akibat Covid-19

- 13 November 2020, 10:34 WIB
Presiden Jokowi menghadiri KTT ke-23 ASEAN-Jepang secara virtual./setkab.go.id.
Presiden Jokowi menghadiri KTT ke-23 ASEAN-Jepang secara virtual./setkab.go.id. /

SERANGNEWS.COM – Dampak pandemi Covid-19 menjadikan perekonomian global anjlok. Tak terkecuali perekonomian di negara-kawasan ASEAN dan Indonesia sendiri yang tengah menghadapi kontrasi ekonomi dan resesi.

Kondisi tersebut membuat Presiden Joko Widodo angkat suara dalam forum KTT ke-23 ASEAN Jepang yang dilaksanakan secara virtual, Kamis 12 November 2020.

Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi mengajak Jepang untuk memperkuat kerjasama di bidang ekonomi yang selama ini sudah dijalankan kedua belah pihak.

Baca Juga: Presiden Jokowi: Kolaborasi Penguatan Produksi Vaksin Covid-19 dan Pemulihanan Ekonomi di ASEAN

Presiden Jokowi mengatakan, tahun 2019 investasi Jepang di ASEAN mencapai US$20,3 miliar, terbesar kedua di Kawasan. Volume perdagangan ASEAN-Jepang mencapai US$225,9 miliar. Kunjungan wisatawan antara keduanya mencapai sekitar 10 juta orang.

Untuk itu, Jokowi mengutarakan, kerjasama dengan Jepang bersama-sama negara kawasan ASEAN perlu diperkuat dimengingat potensi besar yang dimiliki kedua pihak.

Menurutnya, terdapat dua hal bentuk kerja sama yang dapat dilakukan ASEAN dan Jepang untuk memulihkan kondisi perekonomian kawasan di tengah pandemi.

Pertama, bekerja sama untuk percepatan pemulihan ekonomi itu sendiri. Apalagi, ASEAN dapat menjadi mitra utama Jepang dalam diversifikasi rantai pasokan sekaligus perluasan investasi.

Baca Juga: Gunung Merapi Mengalami Gempa Guguran 19 Kali, Ganjar Pranowo: Semua Harus Siap-siap Ikuti Skenario

Halaman:

Editor: Ken Supriyono

Sumber: Setneg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x