Memasuki Ramadhan, Luhut Sinyalkan Kenaikan Gas LPJ 3 Kg dan Pertalite di Tengah Kenaikan Pertamax

- 1 April 2022, 22:40 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investari, Luhut Binsar Pandjaitan.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investari, Luhut Binsar Pandjaitan. /Instagram @luhut.pandjaitan

Diketahui, pemerintah baru saja menaikan harga Pertamax dari harga Rp9 ribu menjadi Rp12.500 per liter.

Kenaikan harga sebesar Rp3.500 tersebut berlaku per 1 April 2021. Pemerintah berdalih kenaikan akibat kelangkaan minyak mentah dunia karena perang Rusia Ukraina.

"Memang kelangkaan crude oil karena perang Ukraina dengan Rusia, kemudian kelangkaan juga sekarang sun flower karena tidak ekspor dan impor dari Ukraina dan sanksi (kepada Rusia) itu tadi membuat ini bermasalah," katanya.

Baca Juga: Daftar Harga BBM Pertamax dan Pertalite Terbaru Hari Ini 1 April 2022 Berlaku di Seluruh Indonesia

Kendati ada kenaikan, Luhut mengatakan Indonesia masih beruntung. Sebab, bisa mengelola ekonomi dengan lebih baik sehingga dampak konflik kedua negara tersebut tidak terlalu besar.

"Kalau ditahan terus, jebol nanti Pertamina. Jadi terpaksa kita harus lepas," katanya.

Luhut mengatakan, kenaikan sudah diputuskan rapat di Istana, hari ini kita kan sudah naik Pertamax ya pada 1 April.

"Tapi, saya ingin tekankan, seluruh dunia, kemarin paparan saya kepada Presiden, memang kita yang paling lambat menaikkan," katanya.

Kondisi yang ada pun, lanjut Luhut, akan menyebabkan harga BBM harus dinaikkan. Begitu pula dengan harga LPG 3 kg.

Baca Juga: Jelang Bulan Ramdhan, Ini Deretan Harga Minyak di Berbagai Daerah, Masih Mahal?

Halaman:

Editor: Ken Supriyono

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah