Network
SERANG NEWS - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ,(Menparekraf) Sandiaga Uno menuturkan target dana hibah untuk pariwisata tahun 2021 sebesar Rp3,7 Triliun.
Hibah ini nantinya tidak hanya diberikan kepada Hotel dan Restoran tapi juga untuk Biro perjalanan wisata dan taman rekreasi.
Keduanya direncanakan masuk ke dalam proyeksi penerima dana hibah pariwisata tahun 2021.
Sehingga hal itu dianggap sedikit memberi angin segar bagi industri pariwisata di Indonesia yang kehilangan momentum seiring adanya kebijakan larangan mudik.
Baca Juga: Pedagang Mie Ayam di Kota Serang Nekat Jual Sabu, Modusnya Demi Penghasilan Tambahan
Baca Juga: Masukan dari Publik, Kapolri Cabut Telegram Larangan Media Beritakan Arogansi Polisi
"Untuk hibah pariwisata, kita lagi merancang untuk memperluas. Jadi bukan hanya hotel dan restoran, tapi juga pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif seperti biro perjalanan wisata, taman-taman rekreasi dan lain sebagainya," Saat berkunjung ke Kota Serang, Selasa 6 April 2021.
Untuk itu, Sandiaga pun meminta kepada seluruh Dinas Pariwisata di daerah untuk benar-benar melakukan verifikasi dan validasi terhadap data yang masuk. Sehingga, penerima dana hibah bisa tepat sasaran.
"Kita targetkan (hibah pariwisata) 3,7 triliun di tahun ini. Dan kita harapkan datanya bisa diverifikasi dan divalidasi oleh dinas, dan betul-betul dicek, agar tepat sasaran," ujarnya.
Selain itu, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu pun memperkirakan, jika periode Juni-Juli 2021 bisa menjadi momentum awal kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia.
Pasalnya, pandemi Covid-19 yang melanda Tanah Air nyaris membuat seluruh sendi-sendi perekonomian masyarakat ikut terdampak.
"Jika vaksinasi bisa lebih terdistribusi dan target pemerintah bisa terpenuhi, dan jika angka Covid-19 bisa ditekan, dan kita semua bisa disiplin akan protokol kesehatan ketat, jika testing tracing diperluas, saya prediksi di paruh kedua tahun ini mungkin kita akan mengawali kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif," ungkapnya.
Meski saat ini pemerintah memberlakukan larangan mudik lebaran tahun 2021, namun aktivitas wisata di setiap daerah tidak turut dibatasi. Akan tetapi penerapan protokol kesehatan ketat harus tetap terjaga.
Untuk itu, diakui Sandiaga, jika saat ini pihaknya terus berupaya melakukan beberapa tahapan guna kembali membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia.
Salah satunya melakukan pengecekan protokol kesehatan ke sejumlah destinasi wisata Indonesia, termasuk di Banten.
"Kita siapkan semua destinasi wisata melalui beberapa tahapan. Hari ini saya mau tour di Banten untuk mempersiapkan protokol kesehatan," katanya.***
