Polemik KLB Demokrat, Jimly Asshiddiqie: Sikap Netral Pemerintah, Presiden Angkat KSP Baru gantikan Moeldoko

- 6 Maret 2021, 18:11 WIB
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Jimly Asshiddiqie
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Jimly Asshiddiqie /Twitter/@JimlyAs//

SERANG NEWS- Polemik hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara yang menghasilkan keputusan Jenderal Purn Moeldoko sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat terus bergulir.

Sebelumnya pasca terpilihnya Moeldoko, Hasil KLB Deli Serdang tersebut dikatakan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai KLB yang ilegal dan inkonstitusional.

Disisi lainnya, dalam konferensi pers pada Jumat, 5 Maret 2021 malam, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku mendengar informasi adanya akal-akalan dari kubu Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan kelompok kudeta partai dalam KLB di Deli Serdang, Sumatera Utara.

Baca Juga: Moeldoko jadi Ketum Partai Demokrat Melalui Telepon, Dipo Alam: Apa SKnya Sudah Dikirim via Ojek Online?

Menurut Yudhoyono, sebelum mengangkat Moeldoko menjadi ketua umum partai secara ilegal, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga yang sah telah diubah, Kemudian, diganti dengan AD/ART versi KLB Demokrat Deli Serdang.

Terbaru, cuitan Mantan Ketua MK, Jimly Asshiddiqie terpantau ikut mengomentari polemik yang tengah terjadi di Partai Demokrat saat ini.

Baca Juga: Partai Demokrat Diambil alih Pejabat Negara, Saiful Mujani: Ironi Luar Biasa!

Dikutip SerangNews.com dari akun Twitter @JimlyAs pada Sabtu, 6 Maret 2021, menyebut pemerintah bisa saja memastikan sikap netralnya atas apa yang terjadi di Partai Demokrat.

Tweet Jimly Asshiddiqie
Tweet Jimly Asshiddiqie

Halaman:

Editor: Ken Supriyono

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x