Singgung Soal Pengajian Abuya Uci Timbulkan Kerumuman, Fadli Zon: Jangan Sampai ada Pembiaran

- 30 November 2020, 14:19 WIB
Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon.
Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon. /Facebook Fadli Zon/

SERANG NEWS – Mantan wakil ketua DPR, Fadli Zon menyingguh perihal kegiatan haul Syekh Abdul Qadir Jaelani yang menimbulkan kerumuman masa jamaah di Pondok Pesantren Al-Istiqlaliyyah, Kampung Cilongok, Desa Sukamantri, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten, Minggu 29 November kemarin.

 Baca Juga: Ribuan Jamaah Hadiri Haul Syekh Abdul Qadir Jaelani di Tangerang Banten 

Seperti diunggah oleh akun @kabar_fpi yang dikutip Serangnews.com, Senin 30 November, mengkonfirmasi soal kerumuman yang diduga melanggar protokol kesehatan covid-19. 

"Semoga Pasca Acara Pagi tadi di Abuya Uci, aman dan tidak seheboh di Petamburan. Tidak ada paksa memaksa test Swab sekampung, tidak ada semprot disinfectant sampai 2 kali sambil bawa senjata lengkap," cuit @kabar_fpi.

Akun tersebut pun melanjutkan semoga apa yang terjadi di Jakarta tidak terjadi di Banten. 

"Tidak ada copot mencopot Kapolda, panggil memanggil Gubernur, Camat, Lurah RT, RW," tulis akun tersebut. 

Menanggapi perihal kerumuman yang terjadi di haul Syekh Abdul Qadir Jaelani, Fadli Zon ikut berkomentar.

Politisi Gerindra ini bertanya kepada Mahfud MD, sebagai Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan. Fadli bertanya apakah Mahfud MD sudah mengetahui informasi perihal kerumuman yang terjadi.

“Pak @mohmahfudmd sudah baca info ini? Smg,” cuit Fadli Zon, sebagaimana dikutip SerangNews.com dari akun Twitter @fadlizon pada Senin, 30 November 2020.

Selanjutnya, Fadli Zon meminta pandangan dan respon dari jokowi dan Mahfud MD terkait pengajian Abuya Uci.

“Pak @jokowi dan Pak @mohmahfudmd mohon baca berita ini. Bgmn responnya? Jangan sampai ada kesimpulan ‘pembiaran’ sambil terus mencari2 kesalahan Habib Rizieq Shihab,” pungkas Fadli Zon

Sebelumnya dalam rilis yang diterima SerangNews.com pada Sabtu 28 November 2020 Wakapolda Banten Brigjen Pol Ery Nursatary mengecek persiapan pelaksanaan Haul Syeh Abdul Qadir Jailani.

"Untuk jemaah yang dapat hadir langsung dibatasi karena sebagai bentuk kepatuhan terhadap protokol kesehatan," kata Ery.

Baca Juga: Tangkal Covid-19, Den Gegana Sat Brimob Polda Banten Semprot Disinfektan di Stasiun Karangantu

Dalam kesempatan itu, Ery mengimbau masyarakat untuk tidak datang di pondok pesantren yang diasuh KH. Uci Turtusi atau Abuya Uci itu. 

Sebab, kata dia, pelaksanaan haul juga disiarkan melalui kanal media sosial dan disiarkan langsung salah satu stasiun televisi

Pada kegiatan itu, Ery juga memimpin pembagian masker untuk jemaah dan santri yang memang setiap hari bermukim di pondok pesantren itu. 

Baca Juga: Pengamanan Pilkada Serentak 2020, Polda Banten Siapkan 3.901 personil

Kepada para santri, Ery berpesan agar senantiasa melaksanakan protokol kesehatan yakni menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. ***

Editor: Ken Supriyono

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x