Haji 2021 Batal Dilaksanakan, Tifatul Sembiring: Kasihan yang Sudah Antri 10 Tahun!

4 Juni 2021, 19:00 WIB
foto: ilustrasi jamaah haji berada di Ka'bah /Prasetyo Bagus P//pixabay/Abdullah

SERANG NEWS - Mantan Menkominfo Tifatul Sembiring memberi tanggapan atas dibatalkannya pemberangkatan jamaah haji 2021.

Tifatul Sembiring menilai, kasus pembatalan haji 2021 sangat merugikan terutama bagi para jamaah haji yang telah lama mendaftar.

Karena itu, dia meminta pada Menteri untuk tetap gencar melobi pemerintah Arab Saudi terkait pelaksanaan jaji 2021 bagi Indonesia.

Baca Juga: Jamaah Haji 2021 Batal Diberangkatkan, Khoirizi H Dasir: Perlindungan Menjadi Prioritas Utama

"Coba lobi diplomasi dengan Arab Saudi dulu, pak Menteri. Kasihan yg sudah antri 10 tahun dsb. Rukun Islam ke 5 ini," ujar Tifatul Sembiring dikutip SerangNews.com dari akun Twitternya, @tifsembiring pada Jumat 4 Juni 2021.

Tifatul Sembiring juga menyinggung tentang Malaysia yang justru mendapat kuota tambahan untuk ibadah haji 2021.

"Malaysia aja malah dapat tambahan kuota, kok bisa," tambahnya.

Baca Juga: BKN Keluarkan Tata Tertib Pelaksanaan CPNS 2021, Melanggar Dianggap Gugur

Dia juga menekankan, kasus pembatalan haji 2021 di Indonesia ini akan menjadi masalah serius jika tidak segera dirundingkan dengan pemerintah Arab Saudi.

"Perundingan masalah haji 2021 di Indonesia ke pemerintah Arab Saudi ini harus dengan pendekatan khusus dan lobby yg serius. Jangan main gengsi2an," katanya.

Sebelumnya, Pelaksanaan haji 2021 dibatalkan sesuai keputusan dari Kementerian Agama pada Kamis 3 Juni 2021 lalu.

Baca Juga: Fitnah UAH dan Donasi Palestina, Zulkifli Hasan: Saya Sedih, Jangan Benturkan Negara dengan Islam!

Pembatalan haji 2021 ditetapkan melalui Keputusan Menteri Agama RI No 660 tahun 2021.

Keputusan dibatalkannya haji 2021 ini dibacakan oleh Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas.

"Dengan ini, kementerian agama RI menyatakan pembatalan keberangkatan jamaah haji pada tahun 2021 masehi," ujar Yaqut Cholil Qoumas dikutip SerangNews.com dari kanal YouTube Kemenag RI. ***

Editor: Kiki

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler