Baca Juga: Jejak Bersejarah Hotel Voos di Kota Serang (1) Dijadikan Makodim sampai Berganti Mal
Kebijakan itu berlangsung selama masa Soeharto selama hampir 32 tahun. Selama itu pula warga Tionghoa harus hidup dalam persembunyian saat Imlek tiba.
Namun kini, Imlek sudah dirayakan beratus-ratus tahun sebelumnya di Tiongkok, yang kemudian menyebar ke negara lain yang juga memiliki masyarakat darah Tionghoa. Kini, hampir seluruh keturunan Tionghoa merayakan Imlek atau yang juga disebut sincia ini.***