Kasus Covid-19 di Kota Serang Bertambah, dari ASN hingga Ibu Hamil

- 14 November 2020, 19:16 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Pixabay/

SERANGNEWS.COM - Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Serang terus mengalami pertambahan kasus. 

Terbaru, pada hari Sabtu 14 November 2020 kasus baru pasien terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 14 Orang.

Pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 berasal dari berbagai macam latar belakang mulai dari Guru, ASN, tenaga Honorer hingga ibu hamil. 

Total kasus konfirmasi (KK) di Kota berjuluk Madani ada 618 kasus dengan rincian, dirawat 62, Isolasi 229, sembuh 309, meninggal 18. 

Baca Juga: Update Kasus Covid-19 per 14 November, Total Kasus 463.007, Meninggal Dunia 15.148 Kasus

Baca Juga: Siap Diluncurkan, ini Aplikasi Hyppe Platform Media Sosial Karya Anak Bangsa yang Tawarkan 10 Fitur

Dari keterangan yang diterima Serangnews.com dari Kominfo Kota Serang berikut pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19. 

Pertama laki-laki berinisial GDP (25) berprofesi sebagai Guru warga Kelurahan Penancangan, Kecamatan Cipocok Jaya.

"Hasil swab positif tanggal 11 November 2020, saat ini Isolasi Mandiri.Pasien merupakan suami dari pasien Covid-19 sebelumnya berinisial F," tulis keterangan tersebut. 

Baca Juga: Sebaran Penambahan 5.272 Kasus Baru Covid-19 di Indonesia

Kemudian ada tenaga Honorer berjenis kelamin perempuan berinisial P (23) warga Kelurahan Drangong, Kecamatan Taktakan.

Melakukan isolasi mandiri, pasien mengalami keluhan demam dan lemas, hasil swab positif tanggal 11 November 2020.

Pasien selanjutnya yang terkonfirmasi positif Covid-19 ada ASN perempuan berinisial RM berusia (43) warga Kecamatan Serang. 

Baca Juga: Jokowi Tunjuk Erick Thohir Gantikan Sri Mulyani di Komite PC PEN

"Isolasi mandiri, hasil swab positif tanggal 11 November 2020, Pasien memiliki riwayat penyakit autoimun dan memiliki riwayat perjalanan ke luar kota," tulis keterangan tersebut. 

Kemudian ada ASN lainnya berjenis kelamin laki-laki, inisial A (42) warga Kecamatan Cipocok Jaya. 

"Isolasi mandiri, mengalami keluhan demam, hasil swab positif tanggal 11 November 2020. Pasien kontak dengan rekan kerja (Pasien Covid-19)," tulisnya. 

Baca Juga: Jokowi Rombak Struktur Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Berikut Susunannya

Pasien selanjutnya merupakan Office Boy (OB) berinisial BR (38), laki-laki warga Kelurahan Nyapah, Kecamatan Walantaka saat ini di rawat di RS Kota Serang. 

Pasien mengalami keluhan batuk, pilek dan sesak nafas, hasil swab positif tanggal 11 November 2020. Pasien kontak dengan rekan kerja (Pasien Covid-19).

Kemudian ada tenaga honorer laki-laki berinisial AS (40) warga Kelurahan Drangong, Kecamatan Taktakan. 

"Saat ini melakukan isolasi mandiri. Hasil swab positif tanggal 11 November 2020," ucapnya. 

Baca Juga: Tambah 5.272, Total Covid-19 di Indonesia Tembus 463.007 Pasien per 14 November

Kemudian ada warga Kelurahan Penancangan, Kecamatan Cipocok Jaya, berinisial PD (32). Isolasi mandiri, mengalami keluhan tenggorokan gatal, hasil swab positif tanggal 11 November 2020. 

Kemudian ada AB (14), warga Kelurahan Lontar Baru, Kecamatan Serang. Pasien merupakan anak dari pasien covid-19.

Kemudian ada WH (13), warga Kelurahan Lontar Baru, Kecamatan Serang. Pasien merupakan anak dari pasien Covid-19.

Pasien berikutnya ada asisten rumah tangga berinisial DW (38) perempuan, Kelurahan Lontar Baru, Kecamatan Serang.

Baca Juga: Acara Habib Rizieq di Bogor Abai Protokol Kesehatan, Kapolda: Jangan Buat Resah karena Berkerumun

Kemudian ART berinisial S (47) Kelurahan Lontar Baru, Kecamatan Serang. Saat ini melakukan Isolasi mandiri, hasil swab positif tanggal 28 Oktober 2020. 

Kemudian ada Satpam berinisial AA (30) warga Kelurahan Lopang, Kecamatan Serang Hasil swab positif tanggal 11 November 2020. 

Saat ini, isolasi mandiri, pasien mengalami keluhan indera penciuman hilang, pilek dan sakit tenggorokan. 

Baca Juga: Cara Klaim Subsidi Token Listrik Gratis dari PLN via WA dan Link ini untuk Daya 450 VA dan 900 VA

Kemudian pasien selanjutnya ada ASN berinisial EF (35) warga Kelurahan Serang, Kecamatan Serang.

Saat ini, melakukan isolasi mandiri, hasil swab positif tanggal 11 November 2020. Pasien memiliki riwayat perjalanan ke luar kota.

Kemudian yang terakhir ada Ibu Rumah Tangga (IRT) berinisial RA (30) warga Kelurahan Panggung Jati, Kecamatan Taktakan.

Baca Juga: Ketua DPRD Sebut RUU Minol Harus Disambut Baik oleh Seluruh Masyarakat Indonesia

Pasien dirawat di RSDP, pasien juga mengalami keluhan batuk, pilek, sakit kepala, sesak dan nyeri otot. Hasil swab positif tanggal 5 November 2020. 

Pasien dalam kondisi hamil 37 Minggu, Pada tanggal 5 November 2020 telah dilakukan operasi SC sekira pukul 11.00 WIB dan sekira pukul 16.00 WIB bayi dinyatakan meninggal dunia.***

Editor: Kiki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x