Network
SERANG NEWS - Ruas jalan yang bergelombang ditambah ceceran tanah membuat akses Jalan Serang - Cilegon di Toyomerto, Kecamatan Kramatwatu, Serang menjadi licin.
Tak ayal jalan yang terletak tepat di depan kantor Basarnas Banten ini sering banyak terjadi kecelakaan. Tercatat, sebanyak 40 pengendara motor terjatuh secara beruntun pada Selasa 30 Maret 2021 kemarin.
Salah seorang security kantor Basarnas Banten, Riki (27) menuturkan, jika peristiwa kecelakaan motor terjadi sejak pukul 15.00 WIB.
Menurutnya, awal mula hanya ada satu kendaraan yang mengalami kecelakaan. Namun hingga pukul 22.00 WIB, korban terus berjatuhan hingga mencapai 40 kendaraan bermotor.
"Itu pas saya ganti shift aja, sekitar jam 3 sore. Ada motor jatuh dari arah Cilegon menuju Serang. Kemudian ada lagi yang jatuh. Terparah itu menjelang maghrib, sekaligus itu mah 16 motor yang jatuh, sampai saya juga bingung mau nolongin yang mana dulu," katanya.
"Sampai malam masih aja ada yang jatuh, diitung-itung ada 40 motor mah saya nolongin yang jatuh," ucapnya menambahkan.
Diterangkannya, jika mayoritas korban merupakan pemotor yang melaju dari arah Cilegon menuju Kota Serang. Hal itu dikarenakan, jalan yang bergelombang disertai ceceran tanah yang jatuh dari mobil-mobil proyek membuat akses jalan menjadi licin.
Baca Juga: Bocoran Love Story The Series Rabu 31 Maret 2021: Pertemuan Wilantara dengan Ayah Palsu Ken
Baca Juga: Dewan Pers Kutuk Kekerasan kepada Nurhadi Wartawan Tempo di Surabaya, Desak Polisi Usut Tuntas
"Semua korban itu dari arah Cilegon. Itu karena jalan licin, ada ceceran tanah juga kan dari truk-truk proyek yang melintas. Ditambah memang kalau hujan dikit malah licin, tapi kalau hujan deras justru engga. Jadi diduga karena selip, jadi pemotor jatuh sendiri," ungkapnya.
Disampaikan, jika sebanyak 5 pengendara harus dilarikan ke rumah sakit setempat lantaran luka yang dideritanya. Sementara mayoritas lainnya hanya mengalami ringan.
"Tadi yang luka-luka dibawa sama mobil Basarnas ke rumah sakit, sekitar 5 orang. Itu lukanya bervariatif, ada yang luka di kaki, ada ibu-ibu yang luka di tangan, terus ada perempuan yang luka dalam sampai pingsan dan pas sadar dia kayak yang amnesia gitu. Itu dirawat di rumah sakit Kramatwatu sini," ujarnya.
Sementara itu, salah seorang warga, Dedi membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, akses Jalan Serang - Cilegon terbilang sering terjadi kecelakaan. Namun baru kali ini puluhan kendaraan bermotor terjatuh di hari yang sama.
"Sudah sering Mas kalau di sini. Yang meninggal juga banyak. Tapi kalau yang sampai terus-terusan sih baru kali ini. Sampai banyak yang terjatuh," katanya.
Berdasarkan pantauan di lokasi, hingga pukul 22.30 WIB, masih ada pemotor yang tiba-tiba terjatuh lantaran jalanan yang licin. Beruntung, korban hanya mengalami luka lecet dan mampu meneruskan perjalanan.***
