Belum Terapkan PPKM Mikro, Anggota DPRD Sebut Pemkot Serang Lamban

17 Februari 2021, 19:27 WIB
Ketua Komisi II DPRD Kota Serang Pujiyanto. /Sofyan Hadi/SerangNews. /

SERANG NEWS - Hingga sampai saat ini, Pemkot Serang belum menerapkan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro. 

Meski telah ada perintah dari Presiden Joko Widodo yang memerintahkan PPKM Skala Mikro dimulai pada 9 Februari 2021 untuk di tingkat daerah.

Walikota Serang, Syafrudin mengatakan, jika pihaknya baru sebatas memberlakukan PPKM seperti yang tertuang dalam Intruksi Walikota nomor 1 tahun 2021 tertanggal 26 Januari 2021.

Diakui Syafrudin, jika sampai saat ini Pemerintah Kota Serang belum menerapkan PPKM Mikro seperti yang diputuskan oleh presiden. 

Baca Juga: Jadi Target Penangkapan, Pengedar Sabu Diringkus Satreskoba Polres Serang Kota  

Baca Juga: Krisdayanti Cover Lagu 'Tanpa Batas Waktu' Ikatan Cinta, Warganet: Bikin Nangis

Menurutnya, Pemerintah Kota Serang terlebih dahulu akan melakukan rapat bersama Forkopimda Kota Serang untuk menerapkan PPKM Mikro di Kota Serang.

"Kalau PPKM Mikro belum. Kan ini ada tambahan (kata) mikro, kalau yang PPKM itu sudah. Harus rapat Forkopimda dulu, nanti mudah-mudahan awal maret kita rencanakan," ucap Syafrudin.

Menanggapi hal itu, Ketua Komisi II DPRD Kota Serang, Pujiyanto mengatakan, jika belum diterapkannya PPKM Mikro di Kota Serang menjadi indikasi tidak adanya gairah dari Pemkot Serang dalam menjalankan program dari pemerintah pusat.

Sehingga, ditegaskan Pujiyanto, jika dirinya tidak merasa heran apabila Kota Serang di kemudian hari bukan menjadi daerah yang mendapat prioritas dari pemerintah pusat dalam setiap program-program yang akan dijalankan. 

Baca Juga: Tiga Terduga Teroris Diamankan Densus 88, Jalani Pemeriksaan di Mako Brimob Polda Kalbar

Hal itu lantaran kecenderungan keterlambatan Pemkot Serang dalam menjalankan setiap program yang datang dari pemerintah pusat.

"(Pemkot Serang) seperti tidak ada gairah untuk bisa menjalankan program pemerintah pusat," ungkap Pujiyanto saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu 17 Februari 2021. 

"Maka jangan salah jika nanti pemerintah pusat menganak tirikan Kota Serang. Saat ini, jangankan fokus menjalankan program pusat, untuk bisa namanya menyelesaikan janji-janji politiknya yang tertuang du RPJMD aja masih ngap-ngapan," ujarnya. 

Bahkan, ia pun menuding jika Kota Serang dibawah kepemimpinan Syafrudin sebagai walikota memiliki kinerja yang cukup lamban. 

Baca Juga: Rokok dan Kopi Jadi Penyebab Angka Kemiskinan di Banten Bertambah 81 Ribu Orang

Sehingga diperlukan adanya evaluasi antara Lembaga Eksekutif dan Legislatif yang ada di Kota Serang untuk membahas persoalan-persoalan publik.

"Kota Serang ini seperti jauh panggang dari api. Orang sudah jauh berjalan, ini masih persiapan," ujarnya. 

"Saya akan secepatnya membangun komunikasi dengan OPD terkait untuk menanyakan sejauh mana program ini dan sudah bagaimana perencanaannya," tandasnya.***

Editor: Kiki

Tags

Terkini

Terpopuler