Agresifitas permainan Hoo/Cheah membuat pertahanan Hafiz/Gloria perlahan-lahan runtuh.
Mereka banyak kehilangan angka karena kerap membuat kesalahan-kesalahan sendiri, seperti pukulan yang tidak terarah sehingga bola tersangkut di net dan lain-lain.
Baca Juga: Bagi Pecinta PUBG Mobile, ML dan PES, ESI Kota Serang Segera Gelar Turnamen
Permainan mereka juga menjadi tidak stabil di poin-poin akhir. Mereka tergesa-gesa ingin mengakhiri permainan dan mencuri poin, namun yang ada malah kecolongan oleh lawan.
“Kami kurang beruntung hari ini. Penampilan kami juga kurang bagus. Kami sudah berusaha memberikan yang terbaik, tapi nyatanya kami masih saja membuat banyak kesalahan di lapangan. Dari kekalahan ini, kami harus memperbaiki diri,” kata Gloria dikutip Serang News dari Antara.
Padahal secara peringkat Hafiz/Gloria jauh lebih diunggulkan. Mereka saat ini mereka menempati peringkat ke-8 dunia. Sedangkan Hoo/Cheah berada di rangking ke-35.
Baca Juga: KPU Tetapkan Tatu Chasanah dan Pandji Tirtayasa Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih
Kendati demukian, pasangan asal negeri jiran itu dinilai Gloria lebih siap dan fokus selama berjalannya pertandingan, terutama pada gim kedua dan ketiga.
Sebelumnya ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti lebih dahulu tersingkir. Runner-up Yonex Thailand Open 2021 itu tersingkir pasangan Prancis Thom Gicquel/Delphine Delrue.
Peraih All England 2020 ini kalah pada laga babak pertama yang berlangsung Rabu di Impact Arena, Bangkok.