Tips Dokter Spesialis Anak untuk Pemantauan Tumbuh Kembang Anak di Masa Pandemi

- 13 November 2020, 06:00 WIB
Ilustrasi pertumbuhan anak
Ilustrasi pertumbuhan anak /

Sedangkan Ns. Mila Sri Wardani, S.Kep yang menyampaikan data Centers for Disease Control and Prevention (CDC) bahwa 44 persen penyebab kematian anak di Amerika Serikat disebabkan oleh kecelakaan yang tidak disengaja.

Baca Juga: Jadwal Program RCTI 13 November 2020: Jangan Lupa Tonton Si Doel Anak Sekolah dan Ikatan Cinta

Baca Juga: Pilkades 2020 Ditunda, Tito Karnavian: Dapat Menimbulkan Penularan dan Penyebaran Covid-19

Anak-anak lebih berisiko mengalami cedera dibanding orang dewasa, beberapa alasan diantaranya yaitu (1) anak memiliki kulit yang lebih tipis dan mudah terluka, (2) ukuran kepala yang lebih besar dalam proporsi tubuhnya, (3) anak belum mengetahui bagaimana menjaga diri mereka dari kecelakaan.

(4) anak memiliki ukuran tangan dan kaki yang kecil yang memungkinkan lebih mudah masuk/tersangkut ke dalam lubang atau celah, serta (5) tinggi tubuh anak yang lebih pendek dibanding orang dewasa membuatnya kurang begitu terlihat (misalnya oleh pengendara di jalan).

Ners Mila memberikan beberapa tips mencegah cedera pada anak usia dini yaitu dengan mengawasi anak saat bermain di luar rumah atau saat berada dekat sumber air, jauhkan anak dari benda-benda tajam, runcing dan korek api, ajari anak untuk selalu mencuci tangan tiap setelah beraktivitas untuk menghindari terjadinya keracunan.

Selain itu hindari bentuk makanan yang besar atau ikan dengan banyak tulang untuk mencegah tersedak, hindari menggunakan alat bantu jalan, serta ajarkan anak nama, alamat, nomor telepon atau meminta bantuan saat tersesat.***

Halaman:

Editor: Ken Supriyono

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah