Keindahan Wisata Pulau Tunda di Banten Bikin Presiden Soeharto Kepincut Berkunjung

- 24 Oktober 2020, 19:09 WIB
Pulau Tunda
Pulau Tunda /Dok. Pemkab Serang/

Belum lagi, segala keunikan dan daya tarik lautnya, sehingga Pulau Tunda menjadi salah satu destinasi pariwisata unggulan di Provinsi Banten. "Dari segi atraksi, amenitas dan aksesibilitas sudah memenuhi kriteria sebagai daerah wisata,” ujarnya.

Bagi penghunjung yang akan menginap di Pulau Tunda, juga terdapat Villa, Homestay, Flamboyan, Mangrove, Kinkit, Santigi, Bogem, Nyamplung, Tuzkia, Ketapang, Pelindungan, Waruh, Jalar 1 dan 2. Bahkan, memiliki khas kuliner seperti kerupuk kkan, bontot, ikan bakar, dan keripik sukun.

Baca Juga: Sebarkan Kebencian dan Sara, Gus Nur Ditangkap Bareskrim Polri

Dari keterangan Hamdani, homestay yang ada di Pulau Tunda sekitar 12 rumah. Pemiliknya adalah masyarakat lokal yang menyewakan penginapan kepada wisatawan yang sedang berkunjung ke pulau tersebut. "Setiap homestay dapat menampung maksimal 25 orang dengan harga sewa per rumah Rp350 ribu per malam," ucapnya.

Lebih menariknya lagi, Pulau Tunda memiliki lahan hutan mangrove sekitar tiga hektare (Ha). Juga memiliki empat jenis mangrove. Di antaranya, Rhizophora Apiculata, R. Stylosa, Bruguiera Gymnorrhiza dan Sonneratia Caseolaris.

Dari empat jenis mangrove ini dapat menjadi tambahan daya tarik wisata edukasi. "Selain tanaman mangrove, di Pulau Tunda juga terdapat fasilitas pariwisata berupa Jalan Desa yang menghubungkan homestay dengan akses jalan menuju pantai, masjid, warung sembako, Puskesmas, cinderamata, dan perahu," papar Hamdani. ***

Baca Juga: Rumah Berkonsep Multifungsi dan Minimalis Banyak Digandrungi Generasi Milenial

Halaman:

Editor: Ken Supriyono


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x