Karena, perpindahan yang terlalu sering akan membuat transisi yang diterima transmisi ini akan terlalu besar dan hentakannya semakin terasa. Hal ini akan memperpendek usai transisi.
8. Hindari mobil matic menerobos banjir
Hal ini dilakukan karena di transmisi otomatis banyak sekali sistem control elektroniknya. Jadi sangat rentan konsleting arus listrik.
9. Hindari merubah ukuran ban standar ke ban lebih besar
Bagi yang suka modifikasi, jangan merubah ukuran ban standar dengan ban lebih besar. Karena akan membuat beban transmisi lebih besar dan membuat overhead pada transmisi matic. Dan jika sudah overhead akan membuat cepat rusak.
10. Menjaga kondisi panas mesin tidak melebih kapasitas
Jika bepergian jauh jagalah suhu kerja mesin dengan cara mematikan mesin sekira 5 menit atau lebih sekaligus istirahat. Kondisi suhu yang melebihi akan membuat mesin dan komponen alektrikalnya panas sehingga transmisinya akan lebih cepat rusak.
Demikian cara tips perawatan pada mobil matic agar mobil awet dan tidak gampang rusak. Cara ini bisa menjadi salah satu upaya perawatan mobil tetap dalam kondisi baik.***