Network
SERANGNEWS.COM – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan mempercepat Muktamar pada pertengahan Desember mendatang. Salah satu agendanya melaksanakan pemilihan ketua umum baru.
Sejumlah nama digadang-gadang akan maju sebagai orang nomor wahid di Partai berlambang Kakbah ini. Salah satu nama besar yang senter dikabarkan masuk sebagai calon ketua umum (Caketum) adalah Sandiaga Salahudin Uno.
Masuknya nama Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini mendapat respon dari Plt Ketua DPW PPP Banten Subadri Ushuludin. Ia mengatakan, secara pribadi mendukung, tapi dirinya tetap mengembalikan itu ke peserta Muktamar.
Baca Juga: Tersangka Korupsi Jiwasraya Wajib Bayar Rp6,078 Triliun dan Vonis Seumur Hidup
"Secara pribadi mendukung, tetapi secara oraganisasi ya tentu kan ada AD/ART (Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga) dan ada aturannya, bisa tidak, boleh tidak itu kembali lagi ke peserta muktamar," ujarnya ditemui usai acara di salah satu hotel di Kota Serang, Selasa 27 Oktober 2020.
Menurutn Subadri, siapa pun dapat menjadi caketum selama memenuhi persyaratan yang diatur dalam AD/ART. Yang pengting lagi, dapat membawa PPP lebih baik. Kendati demikian, ia berharap selama masih ada kader internal, maka harus didahulukan.
"Selama masih ada kader yang sesuai dengan AD/ART, maka dianggap kader itulah yang harus didahulukan sepanjang kadernya bisa membawa PPP mengejar ketertinggalan," ujar pria yang menajabat Wakil Walikota Serang ini.
Baca Juga: Menaker Pastikan Tidak Ada Kenaikan Upah Buruh Tahun 2021
Baca Juga: Berjalan Setelah Makan Bukan Cuma Bikin Kurus, Ternyata Baik Juga untuk Kesehatan
Mantan Ketua DPRD Kota Serang ini mengaku masih mengikuti perkembangan yang terjadi di pusat. Pihaknya juga masih fokus terhadap kondisi internal di Banten dan belum membahas soal Muktamar.
"Tapi kita berharap dengan adanya ketua baru PPP dari hasil Muktamar besok, mudah-mudahan PPP jadi partai besar siapa pun nanti yang jadi," ucap Subadri.
Untuk diketahui, DPW Banten melahirkan nama besar seperti Mardiono yang cukup senior dalam PPP. Tapi, sejak menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Mardiono telah nonaktif dari jabatan sebagai Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP PPP.
Mencuatnya nama Sandiaga Uno setelah ada pertemyan dengan Sekretaris Jenderal (Sekjed) DPP PPP Asrul Sani beberapa waktu lalu. Bahkan, Asrul memposting pertemuan dengan mantan Wakil Gubernur DKI itu melalui Instagram pribadinya.
Baca Juga: Agar Tidak Jadi Penyakit, Berikut Cara Aman Mengkonsumsi Mie Instan
“Semangat Pagi, I like Monday, selamat beraktivitas. Tetap dengan 3M: Memakai Masker, menjaga jarak, mencuci tangan. Terus menjaga silaturahmi di antara kita. Saya can chief @sandiagauno terus menjaga silaturahmi yang sudah 20 tahun,” tulis Arsi; dalam IG-nya, Senin kemarin.
Asrul menjelaskan, pertemuan itu dilakukan tepatnya pada Jumat, 23 Oktober malam di kediamana Sandiaga Uno.
Nama-nama besar lain yang notabene bukan kader PPP PPP juga masuk bursa caketum. Di antaranya, Gubernur Jawa Barat Khofifah Indar Parawansa, dan Mantan Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) ***
Baca Juga: Cegah Penyebaran HIV/AIDS, KPA Gandeng Diskominfo Edukasi Milenial Banten
