Profil Bharada E dan Tugas di Keluarga Irjen Ferdy Sambo: Ini Jenis Senjata yang Digunakan Menembak Brigadir J

- 28 Juli 2022, 10:25 WIB
Profil Bharada E dan Tugas di Keluarga Irjen Ferdy Sambo: Ini Jenis Senjata yang Digunakan Menembak Brigadir J
Profil Bharada E dan Tugas di Keluarga Irjen Ferdy Sambo: Ini Jenis Senjata yang Digunakan Menembak Brigadir J /Twitter Widyasari Novia/

SERANG NEWS – Simak profil dari Bharada E dan tugas di keluarga Irjen Ferdy Sambo.

Bharada E alias Bhayangkara Dua Richard Eliezer Pudihang Lumiu menjadi sorotan menyusul dirinya yang ditetapkan sebagai saksi dari kematian Brigadir J.

Setelah kejadian itu, nama Bharada E mendadak jadi buah bibir.  Publik dibuat penasaran dengan sosok Bharada E.

Dimulai dari profil Bharada E, tugas Bharada E di keluarga Ferdy Sambo dan jenis senjata yang digunakan untuk menembak Brigadir J.

Sebelumnya terjadi peristiwa polisi tembak polisi yang menyeret nama Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menjelaskan peristiwa penembakan yang terjadi di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

Baca Juga: Blak-blakan Kekasih Sebut Brigadir J Ternyata Bukan Sopir Putri Candrawathi, Vera: Ada Kejanggalan Ini

Ramadhan mengatakan, penembakan yang melibatkan dua anggota Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) di rumah Ferdy itu, yakni Bharada E dan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, terjadi pada Jumat 8 Juli 2022.

Namun, kabar penembakan ini baru diketahui publik pada Senin  11 Juli 2022.

Ramadhan menjelaskan, motif penembakan yang dilakukan oleh Bharada E terhadap Brigadir J adalah karena membela diri.

Bharada E juga melakukan penembakan untuk menjalankan tugasnya yakni menjaga keamanan keluarga Ferdy Sambo.

Sebelum penembakan terjadi, baik Bharada E maupun Brigadir J saat itu sama-sama sedang berada di rumah Ferdy Sambo.

Bharada E berada di lantai dua rumah Ferdy, sementara Brigadir J berada di lantai satu.

Baca Juga: Terungkap Fakta Baru Kondisi Brigadir J Sebelum Dikabarkan Meninggal, Komnas HAM Bongkar Peristiwa Ini

Dari lantai dua, Bharada E tiba-tiba mendengar suara teriakan minta tolong istri Ferdy Sambo, Putri Chandrawathi.

Pada saat akan menuruni tangga, Bharada E tiba-tiba ditembaki oleh orang yang ternyata adalah Brigadir J.

"Motif Bharada E melakukan penembakan karena membela diri. Ketika dia mendapatkan ancaman dari Brigadir J, bukan hanya penodongan saja, tapi juga dengan penembakan, tentu dia akan melindungi dirinya," jelas Ramadhan.

Setelah kejadian tersebut diketahui bahwa Brigadir J meninggal dunia. Sementara Bharada E masih menjadi saksi.

Bharada E merupakan anggota polisi asal Manado yang bertugas menjadi ajudan Kadiv Propam non-aktif Irjen Ferdy Sambo.

Baca Juga: Bukan Tersangka, Polisi Tetapkan Status Ini ke Bharada E Imbas Tewasnya Brigadir J di Rumah Dinas Ferdy Sambo

Bharada E berasal dari kesatuan Brimob yang mendapat tugas pengawalan Kadiv Propam Mabes Polri non-aktif Irjen Ferdy Sambo.

Sedangkan mendiang Brigadir Yoshua bertugas jadi sopir istri sang perwira, Putri Candrawathi.

Bharada E alias Bharada Eliezer disebut-sebut di awal kasus adalah anggora dari tim penembak satu di resimen Pelopor dan pelatih dalam teknik penyelamatan medan vertikal.

Update temuan fakta terkini, seperti dijelaskan oleh Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto mengungkap jenis senjata yang digunakan oleh Bharada E dan Brigadir J.

Baca Juga: Siapa AKP Rita Yuliana, Polisi Cantik yang Terseret Kasus Kematian Brigadir J, Dekat dengan Ferdy Sambo

Adapun senjata yang dipakai Bharada E saat kejadian, yakni Glock 17 dengan lima peluru yang dimuntahkan.

Sedangkan Brigadir J bersenjata HS 16 dan ditemukan tersisa sembilan peluru yang ada di magasen. ***

 

Editor: Muh Iqbal Zikri

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah