Network
SERANG NEWS - Harga crypto Asix Token yang menjadj project milik artis ternama Anang Hermansyah masih anjlok.
Diketahui, crypto Asix Token telah dirilis beberapa bulan lalu oleh Anang Hermansyah bersama dengan timnya.
Rilisnya crypto Asix Token tersebut kini telah dirilis juga oleh market place lokal yakni Indodax.
Anang Hermansyah pada awal rilisnya Asix Token sangat gencar mempromosikannya sampai sempat membandingkannya dengan token crypto lainnya.
Baca Juga: Harganya Terus Menurun, Asix Token Ditinggalkan CEO, Ini Klarifikasinya
Sementara, diketahun Asix Token kini telah ditinggalkan oleh CEO nya yakni MC Basyar.
Hal tersebut akuinya melaui pesan yang dikirim kan dirinya ke forum Telegram IDM Token beberapa waktu lalu.
Namun, disamping dia menyatakan pengunduran dirinya, Basyar juga menyampaikan adanya perubahan situasi pada Asix Token.
Perubahan situasi tersebut terjadi saat awal Asix Token menjadi token crypto yang di listing di Indodax.
Baca Juga: Harga Crypto Asix Token Makin Anjlok, Investor Banyak yang Kecewa
"Hari pertama, volume trading tembus 60 miliar, begitu juga hari kedua," ujar Basyar, sebagaimana dikutip SerangNews.com dari Forum telegram IDM Token.
Lalu kenapa crypto Asix Token tidak mengalami kenaikan harga sampai saat ini?
Berdasarkan data yang diambil SerangNews.com dari coin market cap, Asix Toke sempat mencapai harga tertingginya pada level harga $0.0000804 USD atau setara dengan Rp1,15.
Baca Juga: Kasus Binary Option Indra Kenz Masuk Babak Baru, Aset Crypto Mulai Ditelusuri
Sementara itu, hari ini harga Asix Token berada pada level harga $0.000001153 USD atau setara dengan Rp0,017 per satu token.
MC Basyar selaku eks CEO dari Asix Token mengatakan ada banyak faktor yang melandasi hal tersebut.
Basyar menyebutkan bahwa yang menjadi faktor utama dari hal tersebut adalah banyaknya scalper (red: investor yang membeli aset dalam jangka pendek) yang bermain di Indodax.
Baca Juga: Crypto botXcoin Milik Indra Kenz Harganya Naik Puluhan Persen Hari Ini, Kok Bisa?
Scalper tersebut, lanjut Basyar, dibantu menggunakan jasa robot atau auto trading.
"Bisa dicek oleh kalian semua, dan itu benar terjadi," kata Basyar.
Basyar meyakinkan hal tersebut bahwa Indodax sudah mengkonfirmasi secara langsung.
"Saya sudah konfirmasi hal tersebut di Indodax. Hal itu biasa saja, namun sebetulnya ini adalah hal yang baik dan bagus bagi para pencinta blockchain," ungkapnya.***
