“Untuk data korban meninggal, saya konfirmasi 'update' per malam ini tidak ada," ujarnya.
"Petugas kami, maupun laporan dari masyarakat ke kami, tidak ada data korban yang dilaporkan meninggal dunia,” sambung Rochim.
Terkait dengan kerusakan akibat banjir bandang tersebut, hingga saat ini pihaknya masih belum memiliki data.
Namun, warga terdampak banjir bandang, saat ini berada di rumah sanak saudara atau tetangga terdekat.
Baca Juga: Banjir di Rangkasbitung, Ratusan Rumah Warga Tergenang, BPBD Lakukan Evakuasi
“Jumlah kerusakan, baik rumah, jalan, jembatan, atau infrastruktur lainnya, kami masih belum memiliki data. Rencana pendataan akan kami lakukan besok pagi (Jumat 5 Novemver 2021),” katanya.
"Selanjutnya untuk korban yang terdampak lainnya masih dalam pendataan. Dampak kerusakan kerugian sampai saat ini masih dalam pendataan pendataan," sambung Rochim.
Menurutnya hujan diakibatkan karena intensitas hujan yang tinggi dan luapan Sungai Brantas di lereng Gunung Arjuno.
"Hujan intentistas tinggi yang mengguyur Kota Batu menyebabkan lima titik lokasi di Kota Batu mengalami banjir," ujarnya.***