Network
SERANG NEWS - Viral di Twitter video resto Holywings Kemang, Jakarta Selatan yang viral karena langgar masa PPKM.
Mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean memberi tanggapan atas isu Holywings Kemang yang langgar masa PPKM.
Ferdinand Hutahaean menyoroti gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang tidak tanggap dalam isu Holywings Kemang yang langgar masa PPKM.
Dia juga menyindir Gubernur Anies Baswedan yang dinilai gemar mengklaim dirinya.
Baca Juga: Langgar PPKM, Empat Resepsi Pernikahan di Tanara, Kabupaten Serang Dibubarkan Satgas Covid-19
"Kasus ini bukan tugas Gubernur @aniesbaswedan untuk melakukan pengawasan dan penindakan tapi tugas PEMERINTAH PUSAT dan POLISI," ujar Ferdinand Hutahaean dikutip dari akun @ferdinandhaean3 pada 6 September 2021.
"Tugas Anies Baswedan nanti muncul bicara ke media kalau sudah tertib untuk mengklaim itu kerjaan dia," tambahnya.
Ferdinand Hutahaean juga menilai, kasus Holywings Kemang yang langgar masa PPKM ini adalah kesempatan bagi Anies untuk mencari sensasi.
"Monggo Nies, latihan bicara untuk ini supaya nanti tata katanya bagus," tulisnya.
Tidak hanya itu, Ferdinand juga menilai kasus Holywings Kemang ini jadi peluang dalam ajang berpolitik.
Ia juga menyoroti isu pantai Pangandaran yang sebelumnya juga viral karena membuat kerumunan.
"Hollywings di Jakarta dan Pangandaran di Jabar. Gubernur 2 Propinsi ini adalah politisi yang nafsunya dalam berpolitik amat tinggi," ujarnya.
Diketahui, resto Holywings Kemang, Jakarta Selatan buka hingga larut malam di masa PPKM dan disoroti sebuah akun Twitter.
Akun Twitter itu yakni @danrem yang mengunggah video tersebut pada 5 September 2021.
Baca Juga: Komentari Foto Anies Tengah Tunjuk Jokowi, Ferdinand: Dia Tidak Faham Adat Ketimuran
"Hollywings Kemang dan mereka yang hang out sampai tengah malam ini enaknya diapain ya tuips?," tulis akun tersebut dikutip SerangNews.com pada 6 September 2021.
Melalui video tersebut ditampilkan warga yang makan di Holywings Kemang nampak ramai dan berkerumun.
Satpol PP DKI Jakarta sudah memberi tindakan atas pelanggaran Holywings Kemang ini.
Satpol PP Jakarta putuskan menutup Holywings Kemang selama 3 hari.
Diketahui, pelanggaran resto Holywings Kemang melanggar masa PPKM terjadi pada 4 September 2021 lalu.
Hal tersebut disampaikan melalui postingan akun Twitter @satpolPP_DKI.
"Tempat Usaha Holywings Kemang, dikenakan sanksi Penutupan Sementara 3x24 jam oleh Petugas Satpol PP DKI Jakarta Minggu (5/9)," tulis akun tersebut dikutip SerangNews.com pada 5 September 2021.
"Keputusan ini usai ditemukan terjadi pelanggaran ketentuan PPKM level 3 pada Sabtu Malam," tambahnya.***
