Oknum polisi tersebut bernama Aipda Fajar Irawan yang dianggap tidak berempati atas tragedi tenggelamnya KRI Nanggala 402.
Baca Juga: Presiden Jokowi Beri Kenaikan Pangkat 53 Awak KRI Nanggala 402 yang Gugur
Sehingga, membuat prajurit TNI AL dari Lanal Yogyakarta menggeruduk kantor Polsek Kalasan untuk meminta klarifikasi.
"Prajurit TNI AL mendatangi Polsek Kalasan Sleman untuk minta klarifikasi sekaligus pertanggung jawaban komentar miring di medsos terkait tenggelamnya KRI Nanggala yang diduga dilakukan oleh oknum Polsek Kalasan bernama Aipda Fajar Indriawan," tulis akun @infokomando dalam keterangan video yang diunggah pada Senin 26 April 2021.***