SERANG NEWS – Rusia dinilai sebagai salah satu negara yang berhasil menciptakan keharmonisan hubungan agama dan negara. Keharmonisan itu lantaran tidak ada islamofobia di Rusia.
Padahal, dahulunya Rusia merupakan Negara sekuler yang memisahkan hubungan antara agama dan negara. Namun, dalam 20 tahun ke belakang, Rusia berhasil menciptakan harmonisasi tersebut.
Keharmonisan itu tidak lepas dari kebijakan pemerintahannya yang memberi perlindungan kepada rakyatnya untuk menjalankan agama dan kepercayaannya masing-masing.
“Rusia berhasil menciptakan harmoni 20 tahun belakangan ini. Tak ada islamofobia di Rusia termasuk dr para pemimpinnya,” kata Fadli Zon akun Twitter @fadlizon sebagaimana dikutip SerangNews.com, Jumat 12 Maret 2021.
Untuk diketahui, islamofobia adalah istilah kontroversial yang merujuk pada prasangka, diskriminasi, ketakutan dan kebencian terhadap Islam dan Muslim. Istilah ini sudah ada sejak tahun 1980-an, tetapi menjadi lebih populer setelah peristiwa serangan 11 September 2001.
Fadli Zon dalam lanjutannya cuitannya juga membeberkan, bawah Rusia telah membangun Masjid terbesar di Moskwa. Pembangunan itu sejalan dengan perkembangan Muslim di Rusia.
Baca Juga: Mandi Bugil Bersama, 16 Orang Diduga Penganut Aliran Sesat Diamankan Polisi
Baca Juga: Ritual Mandi Tanpa Busana Ajaran Hakekok Sudah Lama Ada