Ungkap Penyebab Negara Berpenduduk Muslim Tertinggal, Maruf Amin: Penyebabnya Cara Berpikir Sempit

- 11 Februari 2021, 12:09 WIB
Wakil Presiden RI Maruf Amin
Wakil Presiden RI Maruf Amin /@kyai_marufamin/Instagram.com

SERANG NEWS - Wakil Presiden RI Maruf Amin mengungkap penyebab negara berpenduduk mayoritas muslim tertinggal. Salah satunya karena cara berpikir yang sempit.

Menurutnya, under developed country atau ketertinggalan negara karena cara berpikir sempit seperti percaya teori konspirasi Covid-19 merupakan konspirasi elit global. Sehingga, dalam penanganannya kesulitan.

"Contoh sederhana cara berpikir sempit adalah tidak percaya bahwa Covid-19 adalah nyata atau percaya pada teori-teori konspirasi, tanpa mencoba untuk memahami fenomena dengan akal sehat dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan," katanya kata Wapres Ma’ruf dalam Seminar Internasional berjudul Membangun Peradaban Islam Berbasis Masjid secara daring dari Jakarta dikutip dari Antara, Kamis 11 Februari 2021.

Baca Juga: KemenkopUKM Tawarkan Skema Bantuan UMKM, Begini Teknis Stimulus Bantuan agar Cair

Ia mengatakan, umat islam harus mulai memperbaiki peradaban dengan merubah cara berpikir, dan tidak menolak ilmu pengetahuan.

"Bagi saya, cara berpikir yang moderat dan dinamis tersebut berarti bahwa kita tidak bisa hanya memahami secara tekstual pada teks semata serta menolak perkembangan ilmu pengetahuan," ucapnya.

Baca Juga: 9 Trik Sederhana Menghilangkan Bau Sepatu, Bisa Pakai Garam dan Teh!

Akibat cara berpikir yang sempit, bisa menimbulkan pola berpikir yang menyimpang dari arus utama, atau bahkan menjadi radikal yang dapat menjustifikasi kekerasan dalam menyelesaikan masalah.

Karena itu, ia tidak menginginkan umat Islam, ikut dalam arus berpikir sempit, seperti fenomena yang muncul belakangan ini.

Baca Juga: JRDP Usul Pemilu Lokal Serentak 2027, Begini Skemanya

Halaman:

Editor: Kiki

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x