Saat Soetjipto menjabat nama Kapolri adalah Menteri/Pangak. Pesannya, “Polisi harus benar-benar mampu mewujudkan azas keamanan lahir batin seluruh rakyat.”
5. Jenderal Pol Hoegeng Iman Santoso (1968/1971)
Kapolri atau Menteri/Pangak selanjutnya adalah Hoegeng Iman Santoso. Namanya terkenak karena disebut oleh Alm Gusdur sebagai Polisi yang baik. Hal ini senada dengan pesannya, “Baik menjadi orang penting, tetapi jauh lebih penting menjadi orang baik.”
Baca Juga: Presiden Jokowi Divaksin Covid-19 Pertama, ini Reaksi Pasca Disuntik
6. Jenderal Pol Mohamd Hasan (1971-1974)
Pesan M Hasan yang terkenal adalah, “Polisi harus merupakan wadah yang benar-benar dapat memberikan perlindungan kepada masyarakat serta mampu menjadikan dirinya sebagai tempat mengadu.”
7. Jenderal Pol Widodo Budidarmo (1974-1978)
Pesannya, “Percayalah bahwa Polri mempunya dedikasi dan sifat jujur.”
8. Jenderal Pol Prof. Dr. Awalloedin Djamin (1978-1982)
Awallodien adalah Kapolri pertama yang juga menjadi seorang professor. Pesannya singkat, yakni: “You have nothing to lose.”