Adik Prabowo Subianto Singgung Kebijakan Susi Pudjiastuti Larang Ekspor Lobster, Keliru

- 5 Desember 2020, 16:23 WIB
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo.
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo. /ADITYA PRADANA PUTRA/ANTARA/

SERANG NEWS - Hashim Djojohadikusumo yang juga merupakan adik dari Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto kembali menegaskan jika kebijakan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti yang melarang budidaya dan mengekspor lobster merupakan kebijakan yang keliru.

Diketahui, saat masih menjabat waktu itu. Susi Pudjiatuti berupaya untuk melestarikan kembali keberadaan lobster di laut Indonesia, agar tidak habis begitu saja. 

Salah satu caranya ialah dengan melarang ekspor benih lobster yang dituang dalam Permen KP nomor 1 Tahun 2015.

"Maaf ya, menurut saya menteri lama (Susi Pudjiastuti) sangat-sangat keliru. Masa kami dilarang ekspor, dilarang budidaya lobster?," kata Hashim dalam konferensi pers di Pantai Mutiara, Pluit, Jakarta Utara, Jumat 4 Desember 2020 kemarin. 

Baca Juga: Sosok Pengganti Edhy Prabowo Diminta Berani Cabut Regulasi Ekspor Benih Lobster 

Baca Juga: Edhy Prabowo Ditangkap KPK, KKP Hentikan Surat Penerbitan Ekspor Benih Lobster

Menurut saya, dan juga banyak orang merasa Indonesia berpotensi menjadi adikuasa produk-produk kelautan. Kita harusnya yang besar, bukan Vietnam. Maka kebijakan menteri lama sangat keliru. Susi keliru menurut saya," tambahnya. 

Hashim menambahkan bahwa kebijakan melarang budidaya lobster itu telah membuat banyak usaha budidaya lobster milik nelayan di Indonesia ditutup.

"Usaha budidaya lobster nelayan miskin ini ditutup. Di Jawa Barat, Jawa Timur, di mana-mana, di Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat," kata Hashim dikutip Serangnews.com dari Antara. 

Halaman:

Editor: Kiki

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x