Baca Juga: Kasus Covid-19 di Kabupaten Lebak Terus Bertambah
Ia mengungkapkan, kejadian terjadi siang hari sekira pukul 12.10. Setelah hujan lebat, tiba-tiba terjadi angin lebat.
Saat kejadian para pekerja yang ada di gudang sedang beristirahat.
"Semua pekerja itu warga Kabupaten Lebak, termasuk korban meninggal dunia dan luka-luka," katanya.
Cuaca di wilayah Kabupaten Lebak sangat ekstrem ditandai hujan lebat dan angin kencang serta sambaran petir.
Baca Juga: Bupati Lebak Sediakan 10 Hektare Lahan untuk Huntap di Kawasan TNGHS
Potensi cuaca buruk tersebut menimbulkan bencana alam, seperti banjir bandang, longsor dan angin kencang.
Dirinya mengimbau agar masyarakat waspada selama cuaca ekstrem.
"Kami minta warga waspada menghadapi cuaca ekstrem itu untuk mengurangi risiko kebencanaan," katanya menjelaskan.***