Pengamat Sebut Debat Pilkada Pandeglang Tidak Berpengaruh Terhadap Elektabilitas Paslon

- 24 November 2020, 11:13 WIB
Direktur Eksekutif Aliansi Independen Peduli Publik (ALIPP) Uday Sudaha.
Direktur Eksekutif Aliansi Independen Peduli Publik (ALIPP) Uday Sudaha. /Facebook Uday Suhada./

"Jadi jika sikap awal sudah ke kandidat X, meski konsep dan gagasan yang disampaikan kandidat Y dalam debat itu sangat bagus, dan visi-misi kandidat X yang menjadi pilihan awalnya standar saja. Tetap kecil kemungkinan ia akan berpaling dari pilihan awalnya ke kandidat lainnya," terangnya.

Untuk itu, disampaikan Uday, jika tahapan pencoblosan pada 9 Desember 2020 mendatang, membuat masing-masing paslon sudah tidak bisa berbuat banyak untuk melakukan manuver-manuver politik dalam memenangkan kontestasi.

Sebab ditegaskan Uday, justru saat ini yang bisa menjadi kunci kemenangan masing-masing paslon terletak pada seluruh jaringan tim pemenangan yang ada di seluruh TPS.

Baca Juga: Kabar Gembira, Liga Inggris Akan Perbolehkan Penonton ke Stadion

"Kuncinya itu sekarang ada di jaringan tim yang tersebar di seluruh TPS, baik itu jaringan relawan, maupun kader parpol pengusung untuk meyakinkan pemilih," tukasnya.

Diakhir, dikatakan Uday, jika proses pilkada yang digelar di masa pandemi Covid-19 merupakan sebuah kekhawatiran bagi dirinya. Sehingga hal itu juga bisa berpotensi mengurangi tingkat partisipasi pemilih di Pilkada Serentak 2020 ini.

"Saya merasa khawatir akan keselamatan para pemilih. Jadi protokol kesehatan ketat wajib ditegakkan. Jadi jika ada kecenderungan semakin berkurangnya tingkat partisipasi pemilih, ya itu sangat dimungkinkan," tandasnya.***

Halaman:

Editor: Kiki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x