Soal Video Viral Santri Tutup Telinga karena Dengar Musik, Ini Tanggapan MUI

15 September 2021, 14:12 WIB
Soal Video Viral Santri Tutup Telinga karena Dengar Musik, Ini Tanggapan MUI /Tangkapan layar Instagram/@diaz.hendropriyono//

SERANG NEWS- Usai viral video santri dengan narasi menutup telinga saat mendengarkan musik di area vaksinasi menuai komentar Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Wakil Sekjen MUI, M Ziyad mengatakan hal itu harus diperjelas peristiwanya. Dia pun menduga hal itu bukan soal paham radikal melarang musik.

"Di dalam berita itu, tidak dijelaskan di mana posisi santri itu. Ini perlu juga di-clear-kan," ujar Ziyad.

Ziyad juga mengaku bahwa dia adalah pengajar dari Tahfiz Alquran, atau penghafal alquran.

Baca Juga: Kronologi Deddy Corbuzier Sindir Santri Penghafal Alquran Panen Hujatan Netizen

Menurutnya, para santri dijaga hafalannya agar tidak terpengaruh oleh hal-hal lain.

"Anak santri ini memang dijaga betul hafalan alqurannya termasuk jangan sampai mendengarkan hal-hal yang dapat mengganggu konsentrasi hafalan-nya. Itu salah satunya adalah musik," ujarnya.

Para penghafal alquran kata Ziyad memang perlu menjaga hafalannya. Mereka memiliki masalah jika mendengarkan musik, dan musik itu yang akhirnya menempel dalam ingatan.

Ziyad pun mengutip kisah Imam Syafi'i, kalau pergi ke masjid, telinga disumpal dengan kapas.

Baca Juga: Nyinyir Santri Tutup Telinga Saat Dengar Musik, Deddy Corbuzier dan Diaz Hendropriyono Digebuk Netizen

Tujuan Imam Syafi'i tak lain tidak ingin dengar apapun selama perjalanan dari rumah ke masjid.

"Saking cerdas beliau, hanya mendengar itu beliau hafal di pikiran dia. Takut tercampur dengan hafalan hadis, fikih dll. Kita harus proporsional, jernih melihat itu," katanya.

Ziyad pun malah memberikan pertanyaan apakah panitia vaksinasi kalau mereka itu adalah para penghafal Alquran.

"Harusnya menghormati, kalau peserta para santri, penghafal Alquran, maka musik harus dimatikan kalau kita hormati itu. Sebab ada ada santri yang terganggu hafalan-nya makanya santri kemudian menutup telinga," ujarnya.

Baca Juga: Siapa Ustadz Ujang Busthomi, Sebut Gabung Ansor dan Banser Dapat Satu Tiket ke Surga, Ini Profilnya

Diketahui, dalam video yang beredar dan dibagikan di media sosial kemudian viral, terlihat sekelompok orang yang disebut sebagai santri menutup kuping.

Si perekam yang diduga merupakan guru atau ustadz menyebut bahwa mereka menutup telinga karena ada alunan musik di lokasi.

Namun, tidak jelas kapan dan di mana lokasi kejadian tersebut. Tidak disebutkan juga dari mana asal santri-santri tersebut.

Sebelumnya Diaz Hendropriyono mengunggah sebuah video puluhan santri tengah mengantre untuk melakukan vaksinasi Covid-19.

Staf Khusus Presiden Jokowi itu lantas memberikan keterangan pada unggahan video itu.

"Sementara itu... Kasihan, dari kecil sudah diberikan pendidikan yang salah. Tidak ada yang salah untuk merasakan sedikit kesenangan," tulis Diaz.

Unggahan dan keterangam Diaz Hendropriyono pun lantas mendapat banyak respon keras netizen.***

Editor: Muh Iqbal Zikri

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler