BMKG Tak Mencatat Anomali Seismik Pemicu Dentuman Misterius di Malang

3 Februari 2021, 09:47 WIB
Ilustrasi suara dentuman. /

SERANG NEWS- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) ikut mencari pemicu dentuman misterius yang menghebohkan warga Malang, Jawa Timur dini hari tadi.

Kepala Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono membeberkan data yang didapatkan pihaknya di sekitar daerah Malang.

Dari data tersebut, Daryono mengatakan tidak ada anomali yang mungkin menjadi pemicu dentuman misterius di Malang.

Baca Juga: Setelah di Tangsel, Dentuman Hebohkan Warga Malang, Ini Penjelasan BPBD dan BMKG

Data tersebut dia beberkan lewat cuitan di akun media sosial twitternya.

"Untuk teman-teman di Malang yang melaporkan pada pukul 00.50 WIB-1.18 WIB dan pukul 03.00 WIB-03.22 WIB mendengar suara dentuman misterius, ini catatan sensor BMKG di Pandaan (MLJI) tidak mencatat anomali seismik," dari akun Twitter @DaryonoBMKG pada Rabu 3 Februari 2021.

Daryono menjelaskan bahwa dentuman misterius yang terjadi di Kota Malang, Jawa Timur dini hari tadi juga terdengar di beberapa wilayah berbeda di Indonesia beberapa hari terakhir ini.

Baca Juga: Update Harga Emas Hari Ini, Rabu 3 Februari 2021: Turun Rp2.000 jadi Rp885.000 per Gram

Di antaranya warga Lampung, Banten, Mojokerto, Cimahi, hingga Bali mendengar suara dentuman misterius itu pada akhir Januari 2021 lalu.

Tahun lalu, suara dentuman juga beberapa kali terdengar di wilayah Jabodetabek dan Bandung Raya.

Namun, hingga kini belum ada pihak yang bisa memberikan penjelasan yang pasti atas fenomena dentuman misterius itu.

Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta, Andin Cabut Gugatan Cerai? Al dan Andin Bongkar Pembunuh Roy

Sebelumnya diberitakan, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Klas I Tangerang memastikan suara detuman misterius yang terdengar di langit Tangerang Selatan bukan berasal dari aktivitas kegempaan maupun petir.

Pernyataan itu disampaikan Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Geofisika Kelas 1 Tangerang, Urip Setiyono kepada wartawan, Sabtu 30 Januari 2021.

"Dari hasil analisa dan rekaman alat monitoring aktivitas kegempaan terdekat dengan lokasi yaitu seismograf di Pondok Aren dan alat monitoring aktivitas petir menyimpulkan bukan berasal dari aktivitas kegempaan maupun petir," terang Urip.

Baca Juga: Hasil Liga Inggris Man Utd vs Southampton: 7 Pemain Ciptakan Gol, MU Pesta 9 Gol tanpa Balas

Diketahui sebelumnya, sejumlah warga yang tinggal di dekat Kantor Kelurahan Muncul, Kecamatan Setu Tangerang Selatan dibikin heboh dengan suara dentuman misterius yang terdengar diatas langit, Sabtu 30 Januari 2021.

Salah satu warga bernama Rian Maulana menceritakan kejadian yang terjadi sekira pukul 10.30 WIB pagi.

Dikatakan Rian, suara dentuman yang didengar bersama warga lainnya itu hanya berdurasi lima detik saja.

Baca Juga: Indosiar Rabu 3 Februari: Saksikan Sura Hati Istri dan Kisah Nyata Beratnya Punya Suami Playboy

"Nggak lama, cuma lima detik aja. Bunyinya kaya gini Dum...Dum jelas banget terdengar muncul dari atas langit, kaya benda jatuh. Orang-orang juga pada keluar pada dengar juga," tutur Rian.

Akibat kejadian itu, kata Rian warga sempet panik dan mencari tahu sumber bunyi di langit pagi itu. Rian juga mengatakan, disekitar tempat tinggalnya tidak ada pekerjaan proyek properti maupun jalan tol.

"Suaranya mirip kaya paku bumi. Tapi nggak mungkin, sekitar sini kan ga ada proyek properti atau jalan tol yang lagi dibangun," kata Rian, Sabtu 30 Januari 2021.

Baca Juga: Nino Gagal Dapatkan Informasi, Elsa Hilangkan Bukti Kuat, Bocoran Ikatan Cinta Rabu 3 Februari 2021

Terpisah, Kepala Observasi dan informasi BMKG Stasiun Klimatologi Tangerang Selatan, Yanuar Henry Pribadi mengaku belum mendapatkan info kejadian tersebut.

Dia mengatakan terkait mengenai sensor untuk di atmosfer yang bisa mendeteksi suara ada di kantor Stasiun Geofisika Tangerang.

"Monggo konfirmasi ke sana pak, selaku koordinator bidang data dan informasinya," terang Yanuar.***

Editor: Kiki

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler