Mobil Tertabrak Kereta Api di Serang, Sopir Meninggal Dunia

24 Desember 2020, 23:13 WIB
Mobil tertabrak kereta api di Serang. /Istimewa. /

SERANG NEWS - Kendaraan Daihatsu Grand ax A 8541 J yang dikemudikan Syaripudim alias Udin (55) tertabrak kereta api di lintasan Kampung Pasir Buluh, Desa Bojong Pandan, Kecamatan Tunjung Teja, Kamis 24 Desember 2020. 

Akibat dari kejadian Syaripudin yang merupakan warga warga Cijeruk, Desa Sindangsari, Kecamatan Tunjung Teja, Kabupaten Serang, meninggal dunia dalam perawatan di puskesmas setempat.

Diperoleh ketetangan, sebelum musibah terjadi kendaraan Grand Max yang dikemudikan korban diketahui melintas dari arah Kampung Jambu menuju Kampung Pasir Buluh. 

Baca Juga: 10 Korban Kecelakaan Maut di Tol Cipali Kebanyakan Warga Jawa Tengah, Salah Satunya Sopir Elf 

Baca Juga: Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun, Jurnalis Metro TV Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan

Pada saat akan melintas di lintasan yang tak berpalang pintu secara bersamaan datang kereta api penumpang meluncur dari arah Stasiun Rangkasbitung ke arah Merak.

Karena posisi jalan menanjak dan diduga korban tidak melihat jika kereta api akan melintas, musibah kecelakaan terjadi. 

Benturan keras mengakibatkan kendaraan yang mengangkut pakaian ini terpental sejauh 15 meter dan masuk kolam milik warga setempat dalam posisi roda berada di atas. 

Baca Juga: Korban Meninggal Akibat Kecelakaan Lalu Lintas Tahun 2020 di Kabupaten Lebak Mencapai 65 Orang

Sedangkan barang-barang berupa pakaian yang ada dalam kendaraan berceceran di lokasi.

"Lintasan kereta api itu posisinya agak di atas, sehingga pada saat kendaraan bergerak menanjak, sopir tidak mengetahui akan ada kereta lewat. Lintasan kereta juga tidak berpalang pintu dan tidak ada penjaganya," terang Mahmudi, 35, warga setempat.

Warga yang mengetahui adanya kecelakaan langsung berhamburan ko lokasi, sementara warga lainnya melapor ke polsek. 

Baca Juga: Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Perahu Wisata Terbalik

Korban yang masih berada dalam kendaraan langsung dievakuasi warga. Dalam kondisi terluka parah, korban segera dilarikan ke puskesmas, namun dalam perawatan meninggal dunia.

"Jalan lintasan kereta api ini awalnya hanya dilintasi kendaraan hewan ternak. Namun seiring perkembangan waktu tidak banyak warga yang membangun rumah di sekitar lokasi sehingga jalan itu banyak dilalui kendaraan warga namun tidak ada palang pintu atau penjaga rel," tambah Mahmud.

Sementara itu, Kasatlantas Polres Serang Iptu Robby Rachman membenarkan dan korban meninggal dunia sudah dibawa ke rumah duka. 

Baca Juga: Terungkap Penyebab Pelajar Disabet Senjata Tajam di Kota Serang, Berawal dari Saling Ejek 

Saat ini peristiwa tersebut sudah ditangani oleh Satuan Reserse Kriminal Polres Serang. 

"Korban meninggal dunia dan sudah ditangani Reskrim," ujar Kasat.***

Editor: Kiki

Tags

Terkini

Terpopuler