Wajib Diketahui, Ini 6 Bahaya Erupsi Gunung Berapi

30 November 2020, 14:34 WIB
Ilustrasi letusan gunung berapi /Pixabay/12019/

SERANG NEWS - Letusan gunung berapi merupakan bencana yang kerap terjadi di Indonesia.Khususnya di sepanjang perbatasan lempeng bumi yang disebut cincin api (Ring of Fire).

Cincin api adalah rentetan gunung berapi berbentuk tapal kuda sepanjang 40.000 kilometer di tepian samudera pasifik.

Dikutip dari akun Instagram @bnpb_indonesia, berikut 6 bahaya erupsi gunung berapi yang wajib diketahui.

Baca Juga: Singgung Soal Pengajian Abuya Uci Timbulkan Kerumuman, Fadli Zon: Jangan Sampai ada Pembiaran

1. Awan Panas

Awan panas adalah aliran material vulkanik panas yang terdiri atas batuan lava masif dan butiran klastik. Suhu material bisa mencapai 300-700 derajat celcius, kecepatan awan panas lebih dari 70 kilometer per jam

2. Lontaran Material

Lontaran material (pijar) terjadi ketika letusan magmatic berlangsung. Suhu mencapai 200 derajat celcius, diameter lebih dari 10 centimeter dengan daya lontar ratusan kilometer

Baca Juga: Gunung Api Ili Lewotolok Erupsi, Ketinggian Erupsi Mencapai 4000 Meter 

3. Gas Beracun

Gas beracun adalah gas vulkanik yang dapat mematikan seketika apabila terhirup dalam tubuh. Gas tersebut antara lain CO2, SO2, Rn, H2 S, HCI, HF dan H2 SO4

4. Lahar Letusan

Lahar letusan terjadi pada gunung api yang mempunyai danau kawah, terjadi bersamaan saat letusan. Air bercampur material lepas gunung berapi mengalir dan bentuk banjir lahar

5. Aliran Lava

Baca Juga: Dua Harimau Sumatera Dilepasliarkan ke Habitat Alaminya 

Aliran lava adalah magma yang meleleh ke permukaan bumi melalui rekahan. Suhunya >10.000 derajat celcius dan dapat merusak segala bentuk infrastruktur

6. Hujan Abu

Hujan abu adalah material abu tampak halus dan bergerak sesuai arah angin.***

Editor: Adi R

Sumber: Instagram

Tags

Terkini

Terpopuler