Network
SERANG NEWS -- Legenda hidup Indonesia, Taufik Hidayat diketahui memiliki banyak musuh-musuh tangguh sepanjang kariernya di dunia bulutangkis.
Peraih medali emas di Olimpiade Athena 2004 ini dikenal kerap menjadi musuh bebuyutan sejumlah atlet kelas dunia.
Saat masih aktif sebagai atlet bulutangkis andalan Indonesia, Taufik Hidayat diketahui punya tiga lawan berat di sektor tunggal putra. Mereka adalah Lin Dan dari China, Lee Chong Wei Malaysia dan Peter Gede dari Denmark. .
Taufik Hidayat bisa dikatakan sebagai sosok pebulutangkis tersukses di Indonesia bahkan dunia. Sederet prestasi bisa ia raih dengan tekat dan perjuangan yang panjang.
Kehadiran Taufik Hidayat membuat dunia kala itu menyebutnya dengan sebutan Big Four.
Baca Juga: Hasil Drawing Uber Cup: Indonesia Lawan Jepang, China Berhadapan dengan Denmark, Ini Lengkapnya
Sekedar informasi, Big Four adalah julukan untuk Lin Dan, Lee Chong Wei dan Peter Gede. Mereka meraih julukan big four karena tercatat sebagai pebulutangkis hebat yang bermain di dalam satu masa.
Taufik Hidayat resmi pensiun sebelum final Indonesia Open di Istora senayan 16 Juni 2013. Suami dari Ami Gumelar itu pensiun di usia ke 32 tahun.
Dilansir dari berbagai sumber, Taufik Hidayat sepanjang karier profesionalnya sebagai atlet bulutangkis dunia, diketahui mempunyai hubungan rivalitas yang cukup sengit dengan Lee Chong Wei.
Rivalitas keduanya di lapangan bahkan terasa hingga tribun penonton. Apalagi saat Taufik Hidayat bertemu dengan Lee Chong Wei, menjadi penambah bumbu memanasnya hubungan hubungan diplomatik Indonesia dengan Malaysia.
Persaingan Tuafik Hidayat dan Lee Chong Wei terjadi selama 11 tahun.
Mereka bertemu sebanyak 23 kali dan Taufik Hidayat unggul dengan kemenangan sebanyak delapan kali.
Sementar legenda Malaysia itu mulai membuat Taufik Hidayat kerepotan mulai tahun 2007 dengan memenangkan 14 kali dalam 17 duel berikutnya.
Taufik Hidayat memiliki koleksi gelar yang lebih mentereng seperti medali emas (Athena 2004), satu gelar dunia (Anaheim 2005) dan masih banyak lagi.
Sementara Le Chong Wei selalu sial di partai fnal dengan menjadi runner up tiga kali secara beruntun.
Taufik Hidayat juga memiliki catatan pertemuan yang panjang dengan Peter Gede asal Denmark.
Selama berkarier sebagai pebulutangkis, Taufik Hidayat pernah sembilan kali menang dan delapan kali kalah.
Taufik pernah kalah di final All England dan Prancis terbuka, lalu membalasnya di perempat final Olimpiade Athena 2004.
Taufik Hidayat sendiri bisa dikatakan punya catatan bagus saat bertemu Lee Chong Wei dan Peter Gede. Namun menjadi kurang berdaya kala bertemu Lin Dan.
Dari rekor pertemuan keduanya, Taufik hanya 4 kali menang dan 13 kali kalah.
Sebelum pensiun pada 2013, Lin Dan Pernah mengalahkan Taufik Hidayat di babak 16 besar Olimpiade London 2012.
Lin Dan resmi pensiun pada 4 Juli 2020. Ia pensiun setelah 20 tahun berkarier sebagai atlet bulutangkis dengan prestasi dunia.
Dengan kabar pensiunnya Lin Dan, sekaligus mengakhiri rivalitas big four. Kini mereka bersahabat dengan menjadi duta besar untuk Yonex's Legends Vision. ***
