Terlebih, Wiyono masih terus berjuang menyambung hidup dengan jualan mainan anak-anak, berupa senjata laras panjang dari kayu yang dia bawa saat bertemu dengan Ganjar
“Seperti ini modalnya berapa?” tanya Ganjar sembari menunjuk maninan senapan laras yang dibawa Wiyono.
“Murah pak yang mahal angan-angannya,” jawab Wiyono yang kembali mengundang gelak tawa orang nomor satu di Jawa Tengah itu.
Baca Juga: Dear Perantau yang Ingin Jadi Warga Jakarta, Simak di Sini Cara Urus Kepindahannya
Baca Juga: Punya Nilai Kebhinekaan, Fadli Zon Dukung Ubah Nama Jabar Sebagai Provinsi Sunda
“Dulu Belanda gunakan ini, saya menghindar,” ucap Wiyono lagi sambil memperagakan cara menembakannya dan mengeluarkan bunyi tembakan dari mulutnya.
Ganjar pun kembali tertawa lepas. Diikuti pula Wiyono yang ikut tertawa.
Ia lantas mengucapkan terima kasih kepada Sang Gubernur yang sudah mengundang ke rumahnya. Terlebih membantu memasukan nama Wiyono sebagai salah satu veteran.
“Saya mengucapkan terima kasih Pak, perjuangan saya sudah dihargai sampai ke rumahnya Pak Gubernur (Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo-red) berbincang-bincang sedikit ketawa-ketawa,” ujar Wiyono.